4 Tantangan dan Peluang Perkembangan Mobil Listrik di Indonesia

Senin 30 Sep 2024 - 06:32 WIB
Reporter : Naura Qristina
Editor : syariah m

Peningkatan jumlah kendaraan listrik di jalan raya akan memberikan dampak positif terhadap pengurangan polusi udara, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta. 

 

Data dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menunjukkan bahwa transportasi darat menyumbang sekitar 75% dari emisi karbon di wilayah tersebut. 

 

Dengan adanya kendaraan listrik, emisi ini dapat ditekan secara signifikan, berkontribusi pada udara yang lebih bersih dan peningkatan kualitas hidup warga.

 

4. Insentif untuk Pengguna Mobil Listrik 

 

Pemerintah juga memberikan berbagai insentif kepada masyarakat yang beralih menggunakan mobil listrik, mulai dari penghapusan pajak kepemilikan kendaraan hingga potongan harga listrik untuk pengisian daya. Kebijakan ini bertujuan untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di kalangan masyarakat.

 

Tantangan dalam Pengembangan Mobil Listrik

 

1. Keterbatasan Infrastruktur Pengisian Daya 

 

Salah satu tantangan terbesar dalam pengembangan mobil listrik di Indonesia adalah masih minimnya infrastruktur pengisian daya atau charging station. Saat ini, sebagian besar pengisian daya mobil listrik masih bergantung pada instalasi di rumah. 

BACA JUGA:Mobil Listrik Q6 e-Tron Sportback Segera Meluncur Awal 2025, Sematkan Baterai 100kWh dan Jarak Tempuh Jauh

Kategori :