RADAR BENGKULU – Inovasi dalam pengelolaan sampah di tingkat masyarakat terus berkembang. Salah satunya melalui hadirnya Bank Sampah Kreatif Berseri yang berada di Kelurahan Lempuing, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu.
Bank sampah yang dikelola oleh warga ini telah menjadi solusi cerdas dalam mengelola sampah. Sekaligus, memberdayakan ekonomi warga melalui konsep pengelolaan sampah yang inovatif dan edukatif.
Ketua Bank Sampah Kreatif Berseri, Indra Gultom menyampaikan, ide awal pembentukan bank sampah ini bermula dari program Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) yang ingin menciptakan sebuah konsep pengelolaan sampah.
“Awalnya, PKK ingin membuat bank sampah. Tetapi kita tidak tahu bagaimana konsepnya. Kemudian kami, dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), kebetulan ada warga yang memahami tentang bank sampah, sehingga lahirlah Bank Sampah Kreatif Berseri ini,” ujarnya.
BACA JUGA:Deklarasi Pilkada Damai, Korem 041 Gamas Ajak Semua Bersinergi untuk Demokrasi Sehat
BACA JUGA:KPU Tetapkan Lokasi Terlarang dan Aturan Pemasangan APK Pilkada di Kota Bengkulu
Indra Gultom juga menyampaikan, Bank Sampah Kreatif Berseri ini mengusung konsep layaknya bank pada umumnya. Jadi, warga yang ingin menjadi nasabah, cukup membawa KTP, dan mereka akan diberikan buku tabungan.
Sampah yang mereka kumpulkan kemudian akan ditimbang, dipilah berdasarkan jenisnya. Seperti plastik, kardus, kertas, dan kotak rokok. Lalu, dikonversikan menjadi rupiah dan dicatat dalam buku tabungan mereka.
“Nasabah kami akan mendapatkan hasil 80% dari total nilai sampah yang mereka setorkan. Sementara 20% digunakan untuk operasional bank sampah. Saat ini, kami sudah memiliki sekitar 110 nasabah aktif,” jelas Indra Gultom.
Menariknya, nasabah baru bisa mencairkan tabungan mereka setelah menabung sebanyak 24 kali. Menurut Indra, ini dilakukan agar nilai tabungan lebih terasa dan berdampak bagi para nasabah.
BACA JUGA:Sultan Bachtiar Najamudin Raih Dukungan Mayoritas untuk Pimpin DPD RI 2024-2029
BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Kritik Rencana Kenaikan TPP ASN Pemprov Bengkulu
“Konsep ini kami jalankan agar masyarakat lebih termotivasi dan dapat merasakan hasilnya dalam jumlah yang lebih besar,” tambahnya.
Lalu, Bank Sampah Kreatif Berseri tidak hanya sekadar mengumpulkan sampah. Tetapi juga berperan dalam membangun kesadaran dan mindset peduli lingkungan bagi warga.
“Kami ingin mengajarkan kepada masyarakat tentang pentingnya memilah dan memilih sampah. Dari dulu, sampah warga seringkali bercampur dan tidak teratur. Namun sekarang, warga sudah mulai lebih cerdas dalam memilah sampah. Seperti memisahkan plastik dari botol dan kertas. Hal ini membuat proses pengelolaan menjadi lebih mudah dan efisien,” tutur Indra.