Ternyata Begini Cara Mencuci Pakaian Menurut Mazhab Imam Syafi'i

Selasa 10 Sep 2024 - 05:39 WIB
Reporter : Eka purnama
Editor : Syariah m

radarbengkulu.bacakoran.co - Ulama kharismatik sekaligus Pengasuh LPD AL Bahjah, KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menjelaskan cara mencuci pakaian di mesin cuci yang benar sesuai fiqih mazhab Imam Syafi’i.

Dikutip dari Liputan6.com, Mesin cuci adalah alat elektronik rumah tangga yang berfungsi untuk membersihkan pakaian.

Keberadaan mesin cuci memudahkan kita membersihkan pakaian dalam jumlah yang banyak dengan waktu yang singkat.

BACA JUGA:Gratis! Bupati Sapuan Pastikan Tidak Ada Biaya Pengambilan Seragam Sekolah: Laporkan Kalau Ada yang Main-main

BACA JUGA:Gubernur Rohidin Dorong Finalisasi Anggaran Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai

Dalam Islam, ada hal yang perlu diperhatikan saat mencuci pakaian di mesin cuci.

Jangan sampai pakaian yang sudah dicuci hanya bersih dari kotoran, tapi ternyata tidak bisa mensucikan najis.

Ulama kharismatik sekaligus Pengasuh LPD AL Bahjah, KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menjelaskan cara mencuci pakaian di mesin cuci yang benar sesuai fiqih mazhab Imam Syafi’i. 

Sebelum mencuci, kita perlu memilah antara pakaian yang terkena najis dan tidak terkena najis, sebab cara mencuci pakaian najis dan sekadar kotor (tidak terkena najis) berbeda. Ingat, kotor dengan najis beda.

BACA JUGA:Bawaslu Akan Selidiki Penerima KIP Sebagai Tim Sukses Cakada

Setelah dipilah, kita dapat mencuci pakaian sesuai cara yang diajarkan dalam syariat. 

Cara Mencuci Pakaian yang Terkena Najis

Mencuci pakaian yang terkena najis harus betul-betul hati-hati agar pakaian yang kita cuci suci dari najis. Jika caranya tidak benar, bersih saja tidak cukup untuk meyakinkan bahwa pakaian telah suci dari najis.

 

“Kalau memang baju Anda itu najis, maka digabung dengan najis. Dan lihat airnya. Air di mesin cuci itu biasanya tidak akan menampung air banyak. Sebab air banyak itu dua kulah, sekitar 216 liter. Kalau mesin cuci biasa rata rata 30-50 liter, berarti air sedikit,” kata Buya Yahya dikutip Minggu (18/2/2024).

Kategori :