RADAR BENGKULU – Universitas Hazairin Bengkulu (Unihaz) resmi memiliki rektor baru. Dr. Arifah Hidayanti terpilih sebagai Rektor Unihaz untuk periode 2024-2028 setelah melalui proses seleksi yang telah dimulai sejak Juni 2024.
Dalam pelantikan yang digelar di Hotel Santika, Sabtu (4/9), Dr. Arifah bertekad untuk membawa perubahan dan inovasi baru di dunia pendidikan, khususnya di Bengkulu.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor Universitas Hazairin, Antonius Silaen, menjelaskan bahwa proses pemilihan rektor berjalan sesuai jadwal. Namun, dari seluruh kandidat yang ada, hanya Dr. Arifah yang memenuhi seluruh syarat untuk diusulkan sebagai rektor.
"Meskipun proses pemilihan telah berjalan sesuai tahapan, hanya satu calon yang memenuhi syarat dalam pemilihan ini," ujar Antonius saat memberikan penjelasan.
Ia juga menambahkan bahwa sebelum terpilih secara definitif, Dr. Arifah sudah menjabat sebagai Pelaksana Tugas (PLT) Rektor Unihaz.
BACA JUGA:Hasil Verifikasi, Dua Paslon Gubernur Bengkulu Belum Memenuhi Syarat
BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2024 Diperpanjang Akibat Gangguan Sistem e-Meterai
Dengan terpilihnya Dr. Arifah, Antonius berharap Unihaz akan mengalami perkembangan signifikan. "Kami berharap dengan dilantiknya rektor baru ini,Unihaz bisa membawa inovasi baru di dunia pendidikan, khususnya di Bengkulu," ujarnya optimistis.
Tekad Membangun Unihaz yang Lebih Maju
Dr. Arifah Hidayanti, dalam pidato singkatnya usai pelantikan, menegaskan bahwa seluruh tahapan seleksi dan pemilihan telah dilakukan sesuai peraturan yayasan. Kini, panitia pemilihan telah menyelesaikan tugasnya, dan nama rektor terpilih sudah diajukan kepada yayasan untuk pelantikan.
"Semua proses telah berjalan sesuai peraturan yayasan hingga pelantikan hari ini. Saya mohon doa dan dukungan agar dapat membawa Unihaz Bengkulu lebih maju dalam dunia pendidikan dan mampu bersaing dengan kampus-kampus lain di luar daerah," ujar Dr. Arifah penuh harap.
Dr. Arifah juga menyatakan komitmennya untuk menjadikan Unihaz sebagai pusat inovasi pendidikan yang tidak hanya fokus pada pengajaran, tetapi juga pada pengembangan riset dan kolaborasi dengan berbagai pihak.
BACA JUGA:DPRD Bengkulu Utara Imbau Masyarakat Bijak & Aktif Dalam Pemilihan Kepala Daerah
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Kekurangan Guru, Jumlahnya Mencapai Ratusan Orang
"Inovasi akan menjadi kunci utama dalam kepemimpinan saya. Kami akan fokus pada pengembangan riset, pengajaran berkualitas, dan kemitraan strategis dengan dunia industri serta pemerintah," tambahnya.