radarbengkulu.bacakoran.co - Bendung Seluma yang terletak di Kelurahan Lubuk Kebur, Kecamatan Seluma menjadi salah satu Bendung terbesar di provinsi Bengkulu.
Selain sebagai centra pusat kebutuhan pengairan sawah dan sumber air, keberadaan Bendung Seluma juga sebagai icon lokasi wisata.
Pasca dibangun dan diresmikan pada tahun 1980 lalu, Bendung Seluma tercatat mampu mengairi areal sawah seluas lebih kurang 7.467 hektar (kanan-kiri).
Namun seiring kemajuan zaman dan perubahan pola fikir dan kebutuhan hidup manusia, fungsi dasar Bendung Seluma mulai berangsur berubah fungsi.
Salah satunya faktor alih fungsi lahan persawahan ke perkebunan sawit, menjadi beberapa titik aliran Bendung Seluma menjadi macet dan tersumbat.
Hal ini tentunya berpengaruh dengan menurunnya produksi gabah petani dan mengancam program swasembada beras. Miris memang, pemerintah melalui dinas tehnis terkait terkesan mengabaikan masalah ini.
Namun wajar saja, ternyata banyak oknum pengambil kebijakan yang ternyata menguasai lahan sawit di areal kawasan yang dahulunya merupakan pemetaan areal pertanian. Bendung Seluma, Riwayatmu kini.
BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele Terkena Angin Malam, ini Dampak dan Solusi
BACA JUGA:Satgas Pam Puter Enggano Gotong Royong Rehab Musala An-Nur Desa Malakoni Enggano
BACA JUGA:Calon Bupati dan Wakil Bupati Kaur Gusril Pausi - Abdul Hamid Didukung Ribuan Masyarakat
BACA JUGA:Sekda Seluma Minta Peserta Seleksi Waspada Calo CPNS !