RADAR BENGKULU, SELUMA - Kabupaten Seluma menjadi tuan rumah dalam ajang kegiatan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Tingkat Provinsi Bengkulu, pada Selasa, 30 Juli 2024 yang dipusatkan di Gedung Daerah Serasan Seijoan Seluma.
Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dibuka oleh Bupati Seluma, Erwin Oktavian SE dan dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Bengkulu, Forkopimda, Perwakilan Badan Ketahanan Pangan Nasional, Waka 1 TP PKK Provinsi Bengkulu, Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma, Bupati dan Walikota se-Provinsi Bengkulu atau yang mewakili, Ketua TP PKK se-Provinsi Bengkulu dan Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma.
Ketua Panitia Pelaksana Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu Arwan,SP dalam laporan menyampaikan, lomba B2SA Tingkat Provinsi Bengkulu ini rutin dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan TP PKK Provinsi Bengkulu.
"Pelaksana kegiatan atau tuan rumah lomba adalah pemenang pada lomba tahun 2023, yaitu TP PKK Kabupaten Seluma," sampai Arwan SP.
Bupati Seluma Erwin Oktavian SE menyampaikan selamat datang kepada para peserta lomba B2SS se-Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Lanjutkan Jalan Mulus, Bupati Beri Tanda Titik Nol di Lima Lokasi
BACA JUGA:Sekdaprov Nilai Pemkot Tidak Menjadikan Pengendalian Banjir Sebagai Skala Prioritas
"Semoga dengan kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman akan pentingnya mengonsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang dan aman untuk dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat."
Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu melalui Waka 1 Anita Indriani Rosjonsah mengucapkan terima kasih kepada Bupati Seluma dan Ketua TP PKK Kabupaten Seluma selaku tuan rumah yang telah menyiapkan acara lomba cipta menu B2SA ini.
Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, Raden Ahmad Denny, SH, MM menyampaikan dengan kehadiran TP PKK Provinsi Bengkulu menunjukkan bukti kebersamaan dan memperkuat ketahanan pangan.
"Sampai saat ini pola konsumsi pangan masyarakat masih menunjukkan kecenderungan kurang beragam dari jenis pangan dan keseimbangan gizi. Hal ini dapat kita lihat dari skor pola konsumsi dengan Pola Pangan Harapan Provinsi Bengkulu kita baru 89%. Sedangkan kita harus mencapai 100%", ujarnya.
Asisten II Setda Provinsi Bengkulu juga menyampaikan perlunya upaya untuk mengubah pola pikir masyarakat ke arah pola konsumsi pangan B2SA dengan melibatkan semua pemangku kepentingan agar tercipta masyarakat yang berkualitas sehat, aktif, cerdas dan produktif.