RADAR BENGKULU — Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Ahmad Kanedi menyampaikan harapannya untuk mencari solusi inovatif sebagai upaya mengatasi permasalahan perjudian online yang semakin marak dan telah mengganggu ketenteraman masyarakat.
Hal ini disampaikan Ahmad Kanedi saat kunjungan kerja dari anggota DPD RI Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Bengkulu di Polda Bengkulu.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Markas Polda Bengkulu, Ahmad Kanedi menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh perjudian online.
“Masalahan perjudian online ini sangat serius dan telah mengganggu ketenteraman masyarakat. Kami membutuhkan pendekatan yang kreatif dan efektif untuk memberantasnya,” ujarnya.
Ia menyatakan bahwa hasil dari diskusi dan ide-ide yang diperoleh dalam kunjungan kerja ini akan dibawa dan disampaikan dalam rapat bersama Kapolri dan Wakapolri yang dijadwalkan pada bulan September 2024 mendatang. Rapat tersebut diharapkan bisa menjadi ajang untuk merumuskan langkah-langkah strategis yang bisa diterapkan di seluruh wilayah Indonesia.
Perjudian online telah menjadi masalah serius di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Bengkulu. Aktivitas ilegal ini tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga memicu berbagai tindak kriminal lainnya. Seperti penipuan dan pemerasan. Dampak buruk dari perjudian online ini dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
“Kasus perjudian online tidak hanya berdampak negatif pada pelaku dan korban langsung, tetapi juga menciptakan rasa tidak aman di masyarakat. Masyarakat menjadi resah dan khawatir akan keamanan lingkungan mereka,” kata Ahmad Kanedi.
Sementara itu Wakapolda Bengkulu Pol Drs. Agus Salim menyampaikan, kunjungan anggota DPD RI tersebut membahas dalam menanggapi permasalahan yang tengah dihadapi.
"Kita akan fokus untuk berdiskusi mengenai masalah perjudian online yang semakin memprihatinkan di tengah masyarakat Bengkulu," ujar Wakapolda.
Dengan adanya langkah-langkah konkrit dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan permasalahan perjudian online di Bengkulu dan daerah lainnya di Indonesia bisa segera teratasi. Sehingga masyarakat bisa hidup dengan lebih tenang dan aman.
BACA JUGA:Sabar, Demokrat Belum Tentukan Sikap Untuk Pilgub Bengkulu 2024
BACA JUGA:Peringati Hari Bhakti Adhiyaksa, Kejari Seluma Salurkan Bantuan di 17 Titik
BACA JUGA:Dua Pemuda Bengkulu Selatan Menjadi Perwakilan Provinsi Bengkulu di Ajang MTQ Nasional 2024