KORANRADARBENGKULU.COM, MANNA - Berdasarkan hasil musyawarah desa bersama seluruh masyarakat.
Untuk menjaga ketahanan pangan sesuai dengan harapan yang disampaikan oleh Pemeintah Pusat dan pemerintah daerah,saat ini Pemerintah Desa Kembang Seri Kecamatan Pino Raya membagikan bibit unggul jagung dan padi kepada 250 rumah.
Kepala desa Kembang Seri Halimin menyampaikan pembagian bibit unggul jagung dan padi ini sudah sesuai semua keinginan masyarakat,setiap rumah yang mendapatkan bibit tersebut didata dan ditanyakan sesuai keinginan mau bibit jagung atau bibit padi sehingga kedepannya tidak lagi ada yang tidak tepat dalam penyalurannya.
"Dari hasil pendataan yang kita lakukan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,sebanyak 112 yang mau bibit jagung 138 yang mau bibit padi.Walauoun dalam satu rumah itu terdapat dua Kepala Keluarga tetap pembagian satu rumah mendapatkan satu kampil (satu karung) bibit jagung ataupun padi,"papar Halimin Minggu(14/07/2024).
Apalagi bisa dikatakan 99 persen masyarakat yang ada di desa Kembang Seri hampir semuanya petani,walaupun ada ASN tetapi masih juga menjadi petani. Pembagian bibit jagung dan padi ini Pemeintah Desa bercermin pada ketahanan pangan yang dilakukan ditahun sebelumnya.
Kalau dahulu pihak desa memberikan bantuan kepada masyarakat untuk ketahanan pangan dengan cara memberikan bibit lele,bebek.Tetapi dinilai kurang produktif habis - habis saja dan tidak dikembangkan,makanya pihaknya sepakat pembagian bibit Jagung dan padi.
BACA JUGA:Ini Fakta Angka Kemiskinan BS Turun, Hasil Sensus yang Disesalkan
BACA JUGA:Pemdes Simpang Pino Laksanakan Kegiatan Kebersihan Lingkungan
"Dengan harapan,penanaman bibit unggul jagung dan padi ini nanti bisa berkelanjutan dilaksanakan oleh masyarakat,dengan hasil panen yang pertama masyarakat bisa mendapatkan bibit - bibit unggul untuk musim tanam selanjutnya,apalagi untuk lahan pertanian yang ada di desa Kembang Seri untuk persawahan mencapai 100 hektar,dan untuk tanam jagung masyarakat memanfaatkan lahan yang baru saja ditanam sawit,"pungkas Halimin.