RADAR BENGKULU.BACAKORAN.CO, KAUR - Korban tenggelam yang menimpa Bobi (24) pemuda warga Desa Air Pahlawan Kecamatan Nasal sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Senin 24 Juni 2024 pukul 09.55 wib.
Tim yang melakukan evakuasi Kapolsek Nasal, Camat Nasal, Basarnas Bengkulu Selatan, BPBD Kabupaten Kaur, Personil Polsek Nasal, Personil Koramil Kaur Selatan dan Masyarakat Desa Air Pahlawan.
Kapolres Kaur AKBP. Eko Budiman S.IK,M.IK,M.SI melalui Kapolsek Nasal AKP Pedi Setiawan SH menyampaikan kronologisnya, 23 Juni 2024 sekira 14.00 WIB Bobi (24) bersama adiknya Ajri (22) dan rombongan pergi kesungai untuk mencuci tikar yang di gunakan sehabis acara pernikahan, setelah selesai mencuci tikar korban bersama saksi dan rombongan mandi / berenang di sungai tersebut, sekira pukul 15.00 Wib Ajri (22) beserta rombongan selesai mandi / berenang menepi ke pinggir sungai dan berencana untuk memanggang ayam.
"Setelah menghidupkan api, adik korban menanyakan keberadaan korban yang merupakan saudara ( Kakak Kandung), melihat korban tidak berada di lokasi, adiknya beserta rombongan mencari korban di sekitar sungai, saksi kemudian pergi ke rumah dan menanyakan kepada warga sekitar apakah korban ada pulang kerumah namun di jawab oleh warga bahwa korban belum pulang, mendengar jawaban tersebut saksi menjelaskan kepada warga bahwa korban hilang di sungai," Ujarnya.
Diceritakannya, pukul 17.00 wib warga berkumpul di sungai untuk mencari keberadaan korban dengan cara menyelam dan menyisiri sungai tersebut, pukul 18.00 wib warga menghentikan pencarian di karenakan kondisi hari yang sudah gelap sehingga tidak memungkinkan untuk melanjutkan pencarian.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Memeriahkan HUT ke-79 RI dengan Berbagai Acara Spektakuler
BACA JUGA:140 Pelajar SD dan 140 Pelajar SMP Berkompetisi Dalam Ajang O2SN
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78 tahun 2024, Polres Kaur Serahkan Bantuan Sosial
"Pencarian dilanjutkan esok hari (senin, 24 juni 2024 dengan tim yang lebih lengkap, terdiri dari Personil Polsek, Personil Koramil Kaur Selatan, Basarnas dan masyarakat yang tergabung dalam pencarian korban tenggelam," Jelasnya.
Pada senin 24 juni 2024 pukul 08.00 Wib dilanjutkan pencarian dengan menyelam lokasi yang diperkirakan korban tenggelam yang tidak jauh dari jembatan gantung penyeberangan warga kekebun di Sungai Nasal. Tim basarnas menuju lokasi kejadian korban tenggelam, setelah tiba di lokasi kejadian tim basarnas menurunkan satu orang penyelam guna mencari korban di dasar sungai.
"Pukul 09.55 wib tim bersama masyarakat Desa Air Pahlawan menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal dunia dan langsung mengevakuasi korban dan membawa jenazah kerumah duka dan akan di makamkan di TPU Desa Air Pahlawan," Pungkasnya.