Umat Buddha Rayakan Dharmasanti Waisak se-Provinsi Bengkulu, Momen Perkuat Toleransi dan Perdamaian

Minggu 16 Jun 2024 - 20:32 WIB
Reporter : windi junius
Editor : Azmaliar Z

RADARBENGKULU.bacakoran.co  – Umat Buddha Provinsi Bengkulu dengan penuh kegembiraan mengikuti perayaan Dharmasanti Waisak 2568 BE/2024 pada Minggu, 16 Juni 2024. Acara yang penuh khidmat ini berlangsung di Gedung Syahri Romli, Kabupaten Bengkulu Utara, dan menjadi momen penting bagi umat Buddha untuk memperkuat toleransi dan perdamaian.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu yang diwakili Pembimas Buddha Warlan, memberikan sambutan pada peringatan Dharmasanti Waisak di hadapan ribuan umat Buddha. 

Ia menekankan bahwa Waisak adalah perayaan yang sangat berarti karena memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha Gautama. Yaitu, kelahiran Pangeran Sidharta, pencerahan sempurna yang dicapainya, dan Parinibbana atau wafatnya.

BACA JUGA:Ceramah Idul Adha 2024: Pembebasan Dosa dan Miniatur Padang Mahsyar

BACA JUGA:Empat Orang Pingsan, Ribuan Masyarakat Antusias Ikut Pembagian Ikan Bandeng

"Waisak merupakan perayaan yang mengingatkan kita pada ajaran-ajaran luhur Buddha. Ini adalah waktu untuk refleksi dan introspeksi, mengingat pesan-pesan damai dan cinta kasih yang diajarkan Buddha," kata Warlan.

Lebih lanjut, Warlan juga menyampaikan bahwa Waisak tahun ini mengusung tema "Kesadaran Keberagaman Jalan Hidup Luhur, Harmonis, dan Bahagia". 

Tema ini memberikan pesan penting bahwa perbedaan bukanlah sesuatu yang harus diperdebatkan atau dipertentangkan. Melainkan dipahami dan disadari sebagai keragaman yang saling menguatkan dalam mencapai kehidupan yang harmonis dan bahagia.

 

 

"Peringatan Waisak kali ini mengajak kita semua untuk melihat keberagaman sebagai kekuatan. Dengan saling memahami dan menghormati, kita bisa hidup dalam harmoni dan kebahagiaan," tambah Warlan.

 

 

Puncak perayaan Waisak tahun ini juga dihadiri oleh Sekretaris Wilayah Sangha Agung Indonesia Sumatera Bagian Selatan, Bhikkhu Nyana Viriya Thera. 

Dalam ceramahnya, Bhikkhu Nyana Viriya menekankan pentingnya menciptakan kondisi harmonis dan damai yang harus diawali dari diri masing-masing.

Kategori :