RADAR BENGKULU.BACAKORAN.CO, ARGA MAKMUR - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam hal ini Komando Distrik Militer (Kodim) 0423/Bengkulu Utara telah menyelesaikan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 120 tahun 2024 di Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara.
Bukti telah selesainya program TMMD ke 120 ini ditandai dengan upacara penutupan yang dipimpin oleh Danrem 041/GAMAS Bengkulu Brigjen TNI. Rachmad Zulkarnaen selaku inspektur upacara dan dihadiri Dandim 0423/BU Letkol Kav Aidil Hajri, M. Han, Bupati Ir. H. Mian diwakili Sekretaris Daerah, H. Fitriyansyah, S.STP., M.M, Forkopimda, Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara dan Undangan.
Kegiatan TMMD yang dilaksanakan selama 30 hari sejak 8 Mei hingga 6 Juni 2024, dengan mengambil tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah.” Penutupan TMMD Ke -120 Tahun 2024 Kodim 0423/BU di Desa Bukit Tinggi ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan Naskah Hasil TMMD dari Kodim 0423/BU kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Utara, dilanjutkan dengan penanggalan tanda peserta TMMD oleh Danrem 041/Gamas.
Dalam penyerahan hasil pekerjaan itu, sudah 100 persen selesai. Semua pembangunan, mulai sararna fisik seperti pembukaan badan jalan dengan panjang 3 km, pengoralan dan pengerasan jalan sepanjang 3 km, pembangunan jalan rabat beton, pembangunan sumur bor 1 titik, rehabilitasi posyandu 1 unit, pembangunan rumah tidak layak huni sebanyak 2 unit, serta pembangunan tugu prasasti telah selesai.
BACA JUGA:Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Percepat Realisasi Perluasan Areal Tanam Padi
BACA JUGA:Rakerda LPTQ Tetapkan Seluma Tuan Rumah MTQ ke-XXXVII Tahun 2026
“Kami berharap pembangunan lewat TMMD dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat,” ucap Dandim 0423/Bengkulu Utara Letkol Kav Aidil Hajri, M. Han.
Selain itu, dalam kegiatan non fisik seperti donor darah, sunatan massal, pengobatan massal, pembagian sembako serta penyuluhan membangun karakter masyarakat dan pemuda, masalah bela negara, wawasan kebangsaan, penyuluhan hukum, pertanian, kamtibmas dan acara nobar film perjuangan dapat dilihat dari pembangunan secara fisik maupun nonfisik 100 persen sudah terealisasi.
Danrem 041/GAMAS Brigjen TNI. Rachmad Zulkarnaen selaku inspektur upacara membacakan amanat Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Mohamad Naudi Nurdika, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan serentak di 5 Kabupaten. Yaitu Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Kerinci, Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Barat serta Kabupaten Muara Enim.
Sebagaimana kita ketahui bersama, program TNI Manunggal Membangun Desa Ke-120 Tahun Anggaran 2024 merupakan program yang dilaksanakan lintas sektoral dengan melibatkan Pemda, Polri, Instansi terkait dan masyarakat setempat kegiatan tersebut dilaksanakan bertujuan untuk membantu pemerintah daerah guna mempercepat akselerasi pembangunan di daerah.
“Terutama pembangunan infrastruktur untuk membuka daerah yang terisolir dan tertinggal guna meningkatkan kesehatan masyarakat serta untuk kepentingan pertahanan dan tetap terpeliharanya ke manunggalan TNI Rakyat. Hal ini selaras dengan tema yang diangkat pada TMMD ke 120 tahun 2024 ini yaitu Dharma Bakti dan TMMD mewujudkan percepatan pembangunan di wilayah,” ujar Danrem.
BACA JUGA:Gelar Lomba Masak Serba Ikan, Dinas Perikanan Mukomuko Dorong Masyarakat Gemar Makan Ikan
BACA JUGA:TMMD Kodim 0423/BU, Tim Wasev Mabesad Kunjungi Desa Bukit Tinggi
Sementara itu, Bupati Bengkulu Utara, Ir. H. Mian melalui Sekretaris Daerah kabupaten Bengkulu Utara, H. Fitriyansyah, S.STP., M.M menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Kodim 0423/BU.
“Ini merupakan perjuangan kita bersama. Kegiatan TMMD ini sangat membantu pemerintah daerah. Tentu ini kita harapkan terus dilanjutkan dalam upaya kita mensejahterakan masyarakat. Semoga jalan yang sudah di buka sepanjang 3 kilometer dan Program-program TMMD ke 120 yang telah dilaksanakan untuk segera dilanjutkan pembangunannya di tahun depan dan berharap dengan adanya pembangunan infrastruktur bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Bukit Tinggi," tutupnya.