Mineral juga memiliki fungsi bagi banyak proses fisiologis seperti pemeliharaan, fotosintesis dan aktivasi enzim untuk keberlangsungan hidup tanaman tersebut.
2. Memperkuat Tanaman
Banyak yang tidak menyangka jika air cucian beras selain menyuburkan ternyata dapat memperkuat tanaman.
Bagaimana bisa? karena air cucian beras terdapat kandungan vitamin B dan E, serta mineral yang terkandung dalam air cucian beras.
Peran dari vitamin B dan E sendiri dalam terjadinya biosintesis pada tumbuhan dapat berfungsi sebagai antioksidan, sedangkan peran dari mineral sendiri untuk meningkatkan ketahanan tanaman di bawah suhu tinggi dan tekanan lingkungan lainnya bagi tanaman.
3. Melindungi Tanaman Dari Hama
Dikutip pada laman KKN Universitas Diponegoro, Mahasiswa KKN Tematik KHDTK yang Mengadakan Sosialisasi Pembuatan Pestisida Nabati dari Air Cucian Beras dan Bawang Putih.
Dalam praktiknya menyebutkan bahwa air cucian beras mampu dimanfaatkan sebagai pestisida karena mengandung zat lisin yang dapat menghambat perkembangbiakan patogen dan dapat menghindari tanah dari berbagai penyakit yang membuat tanaman cepat mati.
4. Menghilangkan Bau Tanah Akibat Kompos
Dikutip dari Easy Succulent Care, air cucian beras dapat membantu untuk mendorong pertumbuhan bakteri yang menguntungkan bila digunakan dalam jumlah yang terkendali.
Bakteri baik tersebut selanjutnya dapat membantu memecah bahan organik di dalam tanah dan akan menghilangkan bau tanah yang dihasilkan oleh kompos.
5. Membantu Tumbuh Kembang Tanaman
Selain mengandung banyak vitamin dan mineral, air cucian beras juga memiliki banyak sekali komponen atau senyawa dengan nilai gizi yang bermanfaat bagi reproduksi serta pertumbuhan tanaman.
6. Mempercepat Proses Fotosintesis
Manfaat air cucian beras juga mampu membantu tanaman untuk mempercepat proses fotosintesisnya.
Dalam kandungan air cucian beras terdapat antioksidan yang memiliki fungsi sebagai penyangga yang dapat berinteraksi dengan berbagai komponen dan dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan dari tanaman.