RADAR BENGKULU, KETAHUN - Anggota Polsek Ketahun, Polres Bengkulu Utara patut dicontoh. Hal ini seperti yang dilakukan oleh Brigpol Gigih R dan Bripda Carlos H.
Kedua anggota Polsek ini melaksanakan kegiatan pantauan debit air sungai pasca hujan serta lokasi rawan banjir. Hal ini dilakukan guna antisipasi terjadinya bencana banjir di Wilkum Polsek Ketahun pada Rabu, 17 Januari 2024 sore.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana, S.I.K, M.H mengatakan kegiatan yang dilaksanakan oleh anggotanya ini melakukan pengecekan debit air sungai dan memberikan informasi yang berguna kepada masyarakat sekitar terkait tingkat bahaya atau potensi bencana yang terkait dengan sungai, memantau tingkat ketinggian air sungai dan mengambil tindakan yang diperlukan jika ditemukan potensi bahaya atau perubahan yang signifikan terkait debit air sungai serta memberikan informasi yang berguna kepada masyarakat sekitar terkait tingkat bahaya atau potensi bencana yang terkait dengan sungai tersebut.
BACA JUGA:Gerak Cepat Bupati Bengkulu Selatan Layani Masyarakat yang Membutuhkan
Hal ini dapat membantu masyarakat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan atau evakuasi yang tepat jika diperlukan.
"Jadi, kegiatan ini merupakan sebuah bentuk antisipasi terjadinya musibah banjir yang sewaktu-waktu dapat terjadi mengingat saat ini telah memasuki musim penghujan. Adapun sungai yang dicek pada hari ini, yakni Sungai Ketahun, Muara Sabu dan Anak sungai Gas Desa Bukit Indah," ujar Kapolsek.
BACA JUGA:Banjir Melanda Puluhan Rumah di Bengkulu
BACA JUGA:Pencuri Mesin Treiser Padi Pindah Tempat Tidur
Lanjut Kapolsek menjelaskan, dari hasil yang dilakukan oleh anggotanya ditemukan adanya peningkatan debit air. Namun, masih dalam titik aman.
"Hasil penelusuran anggota di lapangan ditemukan debit air meningkat. Namun, masih dalam titik aman. Walau demikian, kepada masyarakat kita imbau agar selalu waspada. Karena, kita tidak tahu apakah di hulu sungai hujan deras, sehingga mengakibatkan debit air terus meningkat," ujar Kapolsek. (bri)