Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Mukomuko, Ruri Irwandi, ST., MT menyatakan siap berkolaborasi dengan Disdikbud jika memang ada kurikulum muatan lokal tentang kebencanaan.
"Kalau memang ada muatan lokal itu, kami siap membantu jika nanti diminta menjadi narasumber," kata Ruri.
Ruri menuturkan, pada tahun 2024 ini, BPBD ada program keliling mensosialisasikan tentang pengurangan risiko bencana ke desa dan sekolah (SD, SMP, dan SMA). Sosialisasi tidak hanya menyampaikan materi namun juga langsung simulasi.
"Tahun lalu kami sudah melakukan sosialisasi serupa di SDN3 Kota Mukomuko. Tahun ini akan kita perluas ke sekolah-sekolah lain serta desa rawan bencana," demikian Ruri.
BACA JUGA:BPK Temukan Permasalahan Signifikan dalam Penyelenggaraan Jalan Pemprov Bengkulu
Untuk dekitahui Kabupaten Mukomuko merupakan daerah rawan bencana atau salah satu zona merah bencana alam gempa-tsunami di 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.