RADAR BENGKULU - Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menargetkan di tahun 2025 sudah terbentuk dan terlaksana sekolah lansia di masing-masing kecamatan.
Apa itu sekolah lansia? Sekolah lansia adalah sebuah program atau kegiatan yang dirancang khusus untuk menyediakan pelatihan dan pendidikan kepada orang yang sudah memasuki usia lanjut atau lansia.
Tujuannya adalah untuk membantu para lansia meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam berbagai aspek kehidupan, seperti kesehatan, keterampilan sosial, keterampilan finansial, dan keterampilan teknologi.
"Saat ini kita sedang melaksanakan kegiatan Bina Keluarga Lansia. Sesuai dengan program Bangga Kencana, kita membina itu mulai dari keluarga balita, keluarga remaja dan keluarga lansia. Untuk bina keluarga lansia, yang kita bina itu sejak pra lansia sampai dengan lansia. Kita targetkan kalau bisa tahun 2025 ini sudah terbentuk sekolah lansia di 9 kecamatan," ujar Kadis P3AP2KB Kota Bengkulu Dewi Dharma.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Pastikan SKB CPNS Berjalan Profesional dan Transparan
BACA JUGA:Pengamanan Libur Nataru, Dishub Kota Bengkulu Optimalkan Berbagai Tindakan
Dikatakan Dewi, untuk saat ini baru ada satu sekolah lansia yang dilaksanakan yakni di Kelurahan Cempaka Permai Kecamatan Gading Cempaka.
Dewi juga menyampaikan bahwa DP3AP2KB belum lama ini menggelar wisuda lansia perdana di Grage Hotel Bengkulu sebanyak 47 lansia.
"Kita sudah melaksanakan wisuda yang pertama di Grage Hotel, mereka (lansia) ini bisa melaksanakan keterampilan, berolahraga, keagamaan, pokoknya bisa melakukan hal-hal positif yang bisa membawa mereka menjadi lansia yang sehat. Jadi lansia itu tidak mesti hanya tidur di rumah tanpa beraktifitas tetapi bisa membangkitkan kembali fisik mereka menjadi lansia yang tangguh," jelas Dewi.
Sesuai dengan harapan dari program ini, dengan terbentuknya sekolah lansia di setiap kecamatan di Kota Bengkulu nantinya bisa memberdayakan lansia menjadi lansia yang smart, tidak bergantung kepada orang lain, tidak menjadi beban keluarga tetapi bisa mandiri, tangguh, sehat dan religius.
Berdasarkan data se-Kota Bengkulu ada ribuan lansia, dan diharapkan masing-masing kelurahan nanti ada sekitar 100 lansia yang ikut sekolah lansia.