radarbengkulu.bacakoran.co - Dilansir dari laman alodokter.com, ada beberapa kebiasaan yang membuat wajah berjerawat.
Jadi, jangan heran, kalau kamu sudah menerapkan sejumlah langkah skin care, melakukan beragam cara untuk mengobati jerawat namun jerawat tetap betah gara-gara kebiasaan-kebiasaan ini.
Jerawat terbentuk akibat pori-pori atau folikel rambut tersumbat oleh kotoran, sebum, atau sel kulit mati, yang kemudian terinfeksi dan akhirnya meradang.
Perkembangan terjadinya jerawat bisa dimulai dari komedo, benjolan kecil kemerahan, benjolan besar yang padat (jerawat batu), dan benjolan berisi nanah.
Munculnya jerawat di wajah bisa dipicu oleh beragam hal, mulai dari perubahan kadar hormon, efek samping obat-obatan, hingga kebiasaan buruk yang kerap dilakukan.
Berikut 8 kebiasaan yang dapat memicu jerawat
BACA JUGA:Dani Hamdani-Sukatno Janjikan Insentif untuk Pembimbing Agama di Kota Bengkulu
1. Terlalu sering mencuci muka
Mencuci muka terlalu sering dapat membuat wajah kehilangan minyak alami kulit dan mendorong kulit memproduksi minyak lebih banyak lagi. Efeknya, jerawat akan kembali muncul. Jadi, kamu cukup mencuci wajah sebanyak 2 kali dalam sehari saja. Saat mencucinya, usap dengan lembut wajahmu dan tidak perlu berlama-lama.
2. Memencet jerawat
Kebiasaan menghilangkan jerawat dengan memencetnya justru dapat menyebabkan masalah baru.
Karena jerawat dipencet dan ditekan, ini akan membuat sumbatan pada pori-pori kulit masuk lebih dalam. Alhasil, proses penyembuhan menjadi lebih lama dan dapat meninggalkan bekas jerawat.