Apa Itu Olahraga Trail Run yang Mulai Populer Sejak 1990? Berikut Ulasannya

RADAR BENGKULU - Trail Run mulai diadakan di Indonesia sekitar 4-5 tahun yang lalu. Olahraga Trail Run ini bisa dibilang merupakan evolusi dari ultralight backpacking yang meski sangat populer di luar negeri, namun kurang populer di Indonesia. Backpacking ultralight melibatkan pendakian dengan  beban  seringan mungkin di bahu Anda. 

Popularitas  lari  mulai meningkat pada pertengahan tahun 1990-an. Dalam beberapa dekade terakhir, semakin banyak orang yang tertarik dengan lari trail  karena bisa merasakan serunya berlari di tengah alam. 

Pada tahun 2013, International Trail Running Association (ITRA) didirikan untuk mempromosikan lari trail di seluruh dunia. Sejak tahun 2015, lari trail telah diakui sebagai salah satu cabang olahraga. 

BACA JUGA:Penutup Release Akhir Tahun 2023, Sat Reskrim Polres Mukomuko Ungkap Kasus Penipuan

Di Indonesia saat ini mulai popular berbagi kejuaraan terus digelar baik di kanca nasional maupun daerah. Untuk menaunginya, olahraga ini memiliki organisasi resmi yang terdaftar sama seperti cabang olahraga pada umumnya. 

Organisasi olahraga lari trail ( Trail Run) ini bernama Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI), dimana ALTI merupakan  organisasi  lari trail yang ada di Indonesia. ALTI memantau seluruh aktivitas lari trail di Indonesia yang dicatat oleh komunitas lari maupun penyelenggara acara. Semoga dengan adanya ALTI, trail running di Indonesia semakin berkembang di kancah internasional.

BACA JUGA:5 Olahraga yang Mudah Dilakukan dan Besar Manfaatnya

Untuk di provinsi Bengkulu ALTI sudah berdiri sejak bulan Oktober 2021 yang diketui oleh Juliandi Dwi Putra alumni universitas Bengkulu yang juga gemar berpetualang alam bebas. Saat ini ALTI Bengkulu telah beberapa kali mengikuti kejuaran nasional dan ALTI Bengkulu juga sudah sering membuat kejuaran tingkat daerah.

Lari trail ini tidak hanya bagus untuk olahraga dan kesehatan tubuh pada umumnya, dibalik itu kegiatan lari trail yang kerap dilakukan di medan alam bebas bisa berdampak pada promosi wisata dan meningkatkan ekonomi wisata di lokasi kegiatan.   

Lari trail bukanlah olahraga yang disengaja. Alih-alih berlari di  aspal  mulus,  lari ini justru berlangsung di trek tanah dan bebatuan yang terjal dan licin. Maka dari itu, olah raga ini memerlukan perlengkapan yang memadai. Selain itu, olahraga  ini juga mempunyai segudang manfaat bagi tubuh.

Dikutip dari laman resmi eiger adventure, trail running dilakukan di lintasan trail atau medan off-road. Jenis olahraga lari ini dapat dilakukan di lintasan tanah, pasir, hutan, bebatuan, atau jalur non-aspal lainnya dan melewati jalur yang tidak rata serta berkelok-kelok. Banyak pegiat jenis lari ini yang memilih jalur pendakian gunung sebagai lintasan larinya.

Di Indonesia, ada beberapa gunung yang menjadi lintasan favorit pegiat trail running. Seperti Gunung Gede-Pangrango, Gunung Prau, Gunung Puntang, Gunung Merbabu, Gunung Batur, dan lainnya. Sedangkan Di provinsi Bengkulu lokasi atau medan untuk Trail Run ini sangat banyak, seperti Desa Wisata Belitar Seberang, Rejang Lebong,  Desa Wisata Sumber Urip, Rejang Lebong, Desa Wisata Air Sempiang, Kepahiang

Nah.. bagi kalian yang suka atau inginikut bergabung bersama komunitas lari trail, kalian bisa menghubungi ketua ALTI Provinsi Bengkulu melalui [email protected]. Disana nanti kalian akan mendapatkan semua informasi dan agenda kegiatan trail run di Bengkulu maupun nasional.