Rawan, Badan Jalan Nasional Nyaris Ditelan Samudra
Abrasi pantai terus mengancam badan jalan nasional di Kabupaten Mukomuko.-Seno/RADAR BENGKULU-
RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Rawan, badan jalan nasional yang berada di Kabupaten Mukomuko, tepatnya di Pantai Abrasi nyaris ditelan samudra hindia.
Pantauan RADAR BENGKULU, abrasi terus terjadi, bahkan sudah mulai menggerus bahu jalan. Abrasi terus terjadi dikit demi sedikit. Jaraknya dengan badan jalan (aspal) sudah sangat dekat antara 4 sampai 8 meter.
Untuk diketahui, sebelum masuk Kota Mukomuko dari arah Kota Mukomuko, pengendara akan melewati jalan nasional yang berada di tepi Pantai Abrasi kurang lebih sepanjang 6 kilo meter.
Abrasi pantai yang mengancam keberadaan badan jalan nasional ini bukan belum ditangani oleh pemerintah. Mayoritas sudah dibangun tembok permanen menahan abrasi.
Hanya saja ada titik yang penangananya baru sebatas pemecah gelombang menggunakan tinbukan balok beton dan batu gajah. Di lokasi yang belum dibangun tembok permanen itulah abrasi mengancam badan jalan nasional.
BACA JUGA:Konser Amal Pembangunan Desa Agung Jaya Mukomuko Spektakuler, Pjs Bupati Beri Apresiasi
BACA JUGA:Mau Diapakan Lahan 2 Hektar di Depan RSUD Mukomuko? Ini Jawabannya
Andri, salah seorang warga Mukomuko yang kerap melintas di jalan tersebut mengungkapkan, belakangan ini kerap terjadi gelombang tinggi, sehingga memperparah abrasi di Pantai tersebut.
"Sekitar sebulan lalu, gelombang tinggi terus terjadi sampai 5 harian kalau tidak salah. Ini, batu sama pasir terlempar sampai badan jalan. Ya, agak mengganggu lalu lintas waktu kejadian itu," katanya kebetulan bertemu di titik lokasi Pantai Abrasi, pada hari Ahad, 3 November 2024.
Andri juga bercerita, pernah ada pengendara yang kebetulan melintas, datang ombak besar dan hempasan gelombang sampai mengenai kendaraan di jalan.
"Pokoknya, kalau lagi musim gelombang tinggi, ngeri-ngeri sedap. Apalagi di sini, di titik yang belum ada tebol permanen ini," sebutnya.
Sebagai warga Mukomuko dan pengguna jalan, ia berharap abrasi pantai yang nyaris menelan jalan nasional ini bisa segera diatasi. Sebab menurutnya, ruas jalan ini merupakan akses utama.
BACA JUGA:Tenang, Pemkab Mukomuko Siapkan Dana Rp 123 M Untuk Pembayaran Gaji Honorer, TPP dan TPG
BACA JUGA:Mukomuko Lumbung Santri, Ponpes Wujudkan Generasi Emas Paling Berkilau