Waspada! Ombak Laut Mukomuko Sedang 'Apa Kali', Sudah Ada 19 Bangunan Rusak

Pasukan BPBD Mukomuko bersihkan material pasir dan krikil di tengah jalan nasional akibat terjangan gelombang tinggi-Seno/RADAR BENGKULU-

RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Waspada! Gelombang, atau ombak laut Mukomuko sekarang ini sedang tinggi (apa kali,red). Ketinggian ombak bisa 1,5 sampai 2 meter. Akibatnya terjangan gelombang sampai ke jalan nasional Bengkulu - Padang, tepatnya di Pantai Abrasi Mukomuko atau Air Punggur. 

Dampak dari gelombang tinggi yang terjadi 2 hari terakhir mengakibatkan, setidaknya 19 bangunan warung tempat usaha sekaligus tempat tinggal di sepanjang Pantai Abrasi Mukomuko mengalami rusak. Ini berdasarkan pendataan yang dilakukan pihak BPBD Kabupaten Mukomuko. 

"Dampak gelombang tinggi di kawasan Pantai Abrasi Mukomuko, ada 3 bangunan rusak berat, 11 bangunan rusak sedang, dan 5 bangunan rusak ringan," kata Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Mukomuko, Ahmad Hidayat Syah, pada hari Kamis, 17 Oktober 2024. 

Tidak hanya itu, gelombang tinggi Laut Mukomuko juga mendorong material pasir, kerikil, hingga sampah ke tengah jalan nasional Bengkulu - Padang. 

BACA JUGA:Kabar Baik, Rugi Kalau Tidak Baca Berita Ini: Informasi DAK Dinas PUPR Mukomuko Tahun 2025

BACA JUGA:BKD Mukomuko Tergetkan 60 Bidang Tanah Bisa Disertifikasi

"Kami mengimbau kepada warga atau pedagang di kawasan Pantai Abrasi agar mewaspadai potensi gelombang tinggi susulan. Terhadap pengendara juga sebaiknya hati-hati karena banyak material di tengah jalan," sampai Hidayat. 

"Tadi kami pasukan BPBD Mukomuko sudah berupaya menyingkirkan material pasir, kerikil dan sampah ke pinggir jalan," imbuhnya. 

Dikatakannya, sebagain pedagang, apalagi yang warungnya mengalami rusak berat dan sedang sudah tidak lagi menghuni maupun berdagang di kiosnya. 

"Bangunan yang rusak ringan yang masih ada penghuninya, bangunan rusak berat tidak bisa dihuni, begitu juga dengan bangunan rusak sedang juga sudah dikosongkan penghuninya," ujarnya. 

Hidayat mengungkapkan, berdasarkan informasi dari BMKG, prakiraan gelombang tinggi melanda wilayah Mukomuko masih berpotensi terjadi sampai tanggal 21 Oktober 2024.

BACA JUGA:Bocoran Tampilan Foto Paslon Bupati-Wakil Bupati Mukomuko di Surat Suara, Ada yang Tampil Beda

BACA JUGA:PM: Segera Lantik Semua Pimpinan DPRD, Dahulukan Kepentingan Daerah dan Rakyat

"Sampai tanggal 21 Oktober ke depan gelombang laut khususnya di perairan laut Mukomuko berpotensi mencapai setinggi 1,5 meter hingga 2meter. Itu prakiraan BMKG. Jadi kita perlu waspada," demikian Hidayat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan