Ibu Wajib Tahu, Ini Cara Mencegah Malnutrisi pada Anak
Cara Mencegah Malnutrisi pada Anak-Wawan-
radarbengkulu.bacakoran.co- Malnutrisi anak adalah kondisi yang terjadi ketika nutrisi guna mendukung tumbuh kembang anak tidak terpenuhi. Salah satu cara mencegahnya yakni dengan memberikan makanan sehat bergizi seimbang.”
Untuk diketahui, Malnutrisi pada anak terjadi ketika ibu tidak mencukupi asupan nutrisi guna menyokong tumbuh kembangnya. Pengidap kondisi ini akan kehilangan 5 hingga 10 persen berat badan normal dalam waktu 3 sampai 6 bulan.
BACA JUGA:4 Tantangan dan Solusi untuk Menjamin Hak Belajar bagi Anak Berkebutuhan Khusus yang Harus Dipahami
BACA JUGA:Cegah Perundungan Terhadap Anak
Anak juga akan kehilangan selera makan dan minum, merasa lemas dan lelah sepanjang waktu, sering sakit serta sulit sembuh. Dampaknya, tubuh anak jadi terlihat sangat kurus dan berbeda dengan anak seusianya.
Malnutrisi bisa berdampak pada penurunan kekebalan tubuh anak. Akhirnya, tubuh jadi kesulitan untuk mengusir penyakit yang menyerang dan berpotensi membahayakan nyawa. Dirangkum dari berbagai sumber,
Langkah Mencegah Malnutrisi pada Anak bisa dicegah sejak mereka berada dalam kandungan. Caranya dengan mencukupi kebutuhan pangan yang dibutuhkan selama masa kehamilan. Di antaranya:
BACA JUGA:Terkadang Kita Tidak Sadar Ada Dampak Kurang Baik Ketika Sering Membentak Anak, Ini Penjelasannya
1. Folat. Asupan ini mampu mencegah cacat tabung saraf pada bayi, yakni kelainan serius pada otak dan sumsum tulang belakang. Folat bisa diperoleh dari hati ayam, kacang-kacangan, telur, sayuran dan kacang polong.
2. Kalsium. Asupan ini dapat meningkatkan proses pembentukan tulang dan gigi bayi. Kalsium bisa diperoleh dari salmon, udang, ikan lele, tahu dan sayuran.
3.Vitamin D. Asupan ini dapat meningkatkan proses pembentukan tulang dan gigi bayi. Vitamin D bisa diperoleh dari susu dan jus jeruk.
4. Protein. Asupan ini dapat mendukung pertumbuhan jaringan dan organ bayi, termasuk otak. Protein bisa diperoleh dari daging sapi tanpa lemak, ayam, ikan salmon dan kacang-kacangan.
5.Zat besi. Asupan ini mampu meningkatkan aliran darah yang kaya oksigen menuju janin. Zat besi bisa diperoleh dari sereal, kacang-kacangan dan sayuran.