Sebagai Manusia yang Beriman, Kita Harus Paham dan Mengerti Dengan Istidraj

Istidraj adalah ujian yang diberikan Allah SWT kepada umatnya berupa kenikmatan yang seolah-olah menjadi anugrah, padahal sebenarnya itu adalah siksaan-poto ilustrasi-

 

radarbengkulu.bacakoran.co - Istidraj adalah ujian yang diberikan Allah SWT kepada umatnya berupa kenikmatan yang seolah-olah menjadi anugrah, padahal sebenarnya itu adalah siksaan yang ditangguhkan. 

Istidraj dapat terjadi kepada orang yang jarang beribadah dan sering melakukan maksiat. 

Ciri-ciri seseorang yang terjebak dalam istidraj, di antaranya: 

Kikir tapi harta bertambah 

Lalai ibadah tapi dikaruniai nikmat 

Sombong dengan harta yang dimiliki 

Gemar maksiat tapi bahagia 

Merasa hidupnya begitu tenang dan tenteram meskipun tidak pernah menjalankan ibadah dan sering melakukan maksiat 

Merasa segala kenikmatan yang didapatkan di dunia semata karena usaha sendiri tanpa campur tangan Allah SWT 

BACA JUGA:Tekankan Literasi Digital dan Kesiapan Pemilih Pemula Jelang Pilkada 2024 Lewat Sekolah Kebangsaan Tular Nalar

BACA JUGA:6 Peran Ular dalam Menjaga Keseimbangan Ekosistem dan Keberagaman Hayati

Istidraj dapat membuat seseorang semakin jauh dari Allah SWT dan semakin gemar dalam berbuat maksiat. Pada akhirnya, siksaan yang ditangguhkan akan dilimpahkan kepada orang tersebut ketika sudah tiba waktunya. 

Dilansir dari detikNews.com Ini Arti Istidraj dalam Islam, Hati-hati dengan Nikmat Dunia!Tidak sedikit orang yang lalai dalam ibadah justru diberikan harta yang berlimpah dari Allah SWT. Dalam Islam, kenikmatan dunia itu disebut dengan istidraj.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan