5 Tips Menjaga Hubungan Dengan Pasangan Tetap Sehat Saat Hamil

Reporter: Naura Qristina |

Editor: syariah m |

Jumat , 30 Aug 2024 - 07:40

5 Tips Menjaga Hubungan Dengan Pasangan Tetap Sehat Saat Hamil-poto ilustrasi-

5 tips menjaga hubungan dengan pasangan tetap sehat saat hamil                             
radarbengkulu.bacakoran.co - kehamilan akan membawa banyak perubahan dalam tubuh dan kehidupan anda. hal ini dapat memengaruhi anda secara fisik dan mental. 
selama kehamilan, saat anda belajar menghadapi (dan mencoba menerima) perubahan fisik dalam tubuh, anda juga harus menghadapi tekanan mental yang akan anda alami tanpa alasan yang jelas. 
lebih buruknya? hormon kehamilan, perubahan fisik, atau tekanan mental dapat memengaruhi pernikahan anda dan ikatan yang anda jalin dengan pasangan.
meskipun demikian, penting bagi pasangan anda untuk menyadari dan mendukung perasaan anda sepanjang waktu. 
berikut 5 tips untuk menjaga hubungan anda dan bagaimana menjadi suami yang mendukung selama kehamilan.
1. bersiap untuk bayi bersama
memiliki bayi berarti lebih banyak pekerjaan bagi anda berdua setelah melahirkan. anda dapat mempersiapkannya terlebih dahulu dengan berbagai cara. 
baca juga:usung konsep seluma beragama dan berbudaya, ribuan massa antarkan erjon daftar kpu
baca juga:membludak, ribuan massa simpatisan ingin rohidin-meriani menang, kawal pendaftaran hingga ke kpu bengkulu
ini termasuk menyiapkan tempat tidur untuk bayi yang baru lahir, baik di kamar anda atau di kamar bayi terpisah, membeli popok, botol susu, pakaian bayi, dot, selimut, bantal, mainan, tempat tidur bayi, dan berbagai barang penting lainnya. 
 
melakukan tugas-tugas ini bersama-sama akan membantu ayah baru merasa diinginkan dan bertanggung jawab atas keputusan-keputusan tentang bayi daripada sebelumnya.
 
2. sisihkan waktu untuk satu sama lain
 
kehamilan berarti janji temu dengan dokter yang tak ada habisnya, kelelahan , stres, dan jarak emosional dengan pasangan anda. 
 
namun, masalah-masalah ini seharusnya tidak mengecewakan anda atau memengaruhi hubungan anda. pastikan anda menghabiskan cukup waktu dengan pasangan anda dan berkomunikasi dengan bebas tentang kebutuhan masing-masing. 
ini akan mencegah salah satu dari anda kekurangan perhatian atau keintiman, sehingga memperkuat ikatan anda.
3. pilih nama bayi
ini penting. nama yang anda pilih untuk anak anda kemungkinan besar akan bersamanya selama sisa hidupnya. cobalah mencari nama yang tepat bersama-sama. 
baca juga:d’jeger pengandaran, tempat wisata kuliner terbaru di jawa barat, tempat ideal bareng keluarga
baca juga:7 tempat wisata kuliner di cikarang wajib untuk dikunjungi, mulai dari makanan modern hingga tradisional
luangkan waktu bersama pasangan anda dan putuskan nama untuk bayi anda yang anda berdua sukai dan setujui. anda dapat memilih nama yang bermakna bagi anda berdua, sehingga tidak ada yang merasa tersisih.
 
4. kunjungi dokter bersama
 
pergilah bersama pasangan anda ke semua janji temu dengan dokter. anda berdua akan mendapatkan informasi langsung tentang perkembangan bayi seperti berat badan, kesehatan, serta langkah-langkah selanjutnya dalam kehamilan. 
 
ayah yang melibatkan diri pada tahap ini cenderung lebih terlibat dalam keseluruhan proses, dan akibatnya lebih terlibat dalam kehamilan dan hubungan.
 
5. jaga keintiman
 
jangan biarkan percikan asmara padam. perubahan selama kehamilan akan membuat anda merasa kembung, lelah, dan rewel. 
 
namun, penting bagi anda untuk pergi keluar bersama pasangan secara teratur, bahkan pada kencan romantis. hal itu bisa sesederhana memesan makanan di rumah dan menonton film sambil berpelukan.
 
* berikut ini beberapa cara pertengkaran antara suami dan istri selama kehamilan memengaruhi bayi yang belum lahir:
 
1. stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan gejala depresi dan kecemasan pada ibu dan bayi. kondisi ini dapat mengakibatkan keguguran, kelahiran prematur, atau bayi lahir mati.
 
2. bayi yang lahir dalam kondisi stres dapat mengalami komplikasi kesehatan seperti berat badan lahir rendah dan sebagainya.
 
3. stres juga dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan ketidakseimbangan hormon, yang juga dapat menyebabkan keguguran dan persalinan prematur.
 
4. kecemasan saat kehamilan diketahui dapat meningkatkan risiko depresi pascapersalinan yang berbahaya bagi kesehatan anda dan bayi anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, JUMAT 30 AGUSTUS 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan