DPMPTSP Bengkulu Selatan Datangkan Trainer dari BB, Untuk Apa?
Bengkulu Selatan datangkan Trainer dari Bank Bengkulu (BB)-Fahmi-RADAR BENGKULU
RADAR BENGKULU, MANNA - Untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat menjelang dilaksanakannya Louncing Mall Pelayanan Publik (MPP), maka Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bengkulu Selatan datangkan Trainer dari Bank Bengkulu (BB).
Para trainer Bank Bengkulu ini diminta memberikan skil pelayanan yang sempurna kepada seluruh tenant yang ada.
Kepala DPMPTSP Bengkulu Selatan Dr. E Edwin Permana.ST,MT mengatakan hal ini dilakukan agar nantinya semua Tenant mampu memberikan layanan yang membuat masyarakat bisa merasa aman, nyaman dan meningkatkan kepuasan terhadap apa yang diberikan. Baik itu mulai dari awal pelayanan sampai menghadapi komplin yang disampaikan.
"Yang mana nantinya kita harapkan dalam MPP ini,mulai dari penyambut tamu,cleaning service,bahkan petugas pelayanan mempunyai sikaf yang baik.Sehingga apa yang seharusnya disiapkan sudah dimengerti dengan menjalankan tugasnya masing - masing dalam memberikan pelayanan,"papar Edwin di ruangannya Selasa (20/08).
BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Akan Bentuk Tim Penertiban Baleho dan Spanduk yang Mengganggu Pengendara
BACA JUGA:Nelayan Kaur Sudah Bisa Kirim Benih Benur Lobster
Apalagi dalam pelayanan, senyum merupakan pembuka sebelum pelayanan,dengan senyum yang diberikan maka masyarakat yang akan mendapatkan pelayanan akan merasa dihormati dan dilayani. Apalagi kemudahan dalam pelayanan memang sudah didapatkannya yang tentu pelayanan terbaik itu akan sampai yang disampaikan dari mulut kemulut.
Dengan adanya Trainer dari Bank Bengkulu,setiap Tenant nantinya sudah mampu memberikan pelayanan yang terbaik,yang mana Tenant didalam MPP sebanyak 18 Tenent. Artinya dengan adanya 18 Tenent ini pelayanan akan lebih mudah tanpa ribet karena semuanya sudah bersatu.
"Dengan adanya bimbingan Trainer 18 Tenant ini mampu meminaliasir apa yang menjadi kekurangan dalam pelayanan,seperti contoh kalau pelayanan yang kita berikan tidak bisa selesai hari ini, maka tata cara penyampaiannya harus pas dan Customer service (CS) kita wajib menghubungi masyarakat tersebut, dengan memberikan batas limit penyelesaian pelayan yang diharapkan masyarakat, intinya karena kita mau memberikan kepastian atas layanan yang kita berikan, " pungkas Edwin.