KPU Lakukan Bimtek PPK Pendalaman Penggunaan Aplikasi Sidalih dan E-Coklit
PPK Mukomuko ikuti Bimtek pendalaman penggunaan Sidalih dan E-Coklit-Seno-RADAR BENGKULU
KORANRADARBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko melakukan bimbingan teknis (Bimtek) pemutakhiran data pemilih dan penggunaan aplikasi sistem data pemilih (Sidalih) serta E-Coklit untuk Pilkada seratan Tahun 2024, pada tanggal 11 hingga 12 Juni. Bimtek ini diikuti oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Mukomuko.
Anggota KPU Mukomuko, Misbahul Amri selaku Divisi Perencanaan Data dan Informasi menuturkan, Bimtek ini dilakukan sebagai persiapan penyelenggara melakukan pemutakhiran data pemilih. PPK selaku perpanjangan tangan KPU akan bertanggungjawab terhadap pelaksanaan tugas tersebut di kecamatan masing-masing.
"Kami menginginkan seluruh anggota PPK memahami secara utuh terkait pemutakhiran data pemilih, penggunaan Sidalih dan E-Coklit. Makanya kita adakan Bimtek selama 2 hari," terang Amri.
Kemudian, lanjut Amri, PPK yang bertugas memberi pemahaman mengenai pemutakhiran data pemilih, Sidalih serta E-Coklit ke setiap anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di wilayah tugas masing-masing.
Lalu kemudian, PPS nanti yang akan mengontrol dan mengendalikan pelaksanaan pemutakhiran data pemilih yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
BACA JUGA:Dinas LH Survei Lahan Bakal TPA di Desa Sibak Kecamatan Ipuh
BACA JUGA:Jasa Raharja dan Stakeholder di Bengkulu Selatan Bahas Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas
"Secara berjenjang, penyelenggara Pilkada harus memahami sistem dan teknis pemutakhiran data pemilih ini," papar Amri.
"Makanya, pada sesi Bimtek kami gelar simulasi. Tujuannya, biar PPK betul-betul memahami secara teknis," imbuh Amri.
Ditambahkannya, pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko, terdapat sebanyak 324 tempat pemungutan suara (TPS). Data pemilih yang diturunkan oleh KPU RI untuk Kabupaten Mukomuko sebanyak 139.778 pemilih.
"Data itulah yang akan dilakukan pemutakhiran. Dimana KPU Mukomuko akan mengerahkan sebanyak 549 Pantarlih disebar di 324 TPS," ujar Amri.
Amri mengimbau kepada seluruh warga Kabupaten Mukomuko untuk proaktif dalam pemutakhiran data pemilih agar data pemilih pada Pilkada serentak Tahun 2024 mendatang betul-betul valid.
"Pantarlih nanti akan dibekali identitas sebagai petugas KPU. Seperti topi serta rompi. Proaktif masyarakat sangat dibutuhkan untuk kelancaran pemutakhiran data ini," demikian Amri.
BACA JUGA:Hasil Pemeriksaan Kesehatan, 1.702 Jemaah Haji Provinsi Bengkulu Siap Laksanakan Puncak Ibadah Haji