Bulog Salurkan 3.247 Ton Beras untuk 162.370 Warga Bengkulu

Bulog Salurkan 3.247 Ton Beras untuk 162.370 Warga Bengkulu--

RADAR BENGKULU – Di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok dan tekanan ekonomi yang kian menyesakkan dada, kehadiran negara menjadi napas segar yang dinanti masyarakat. Harapan itu hadir dalam wujud sederhana namun bermakna: 10 kilogram beras per keluarga.

Perum Bulog Kantor Wilayah Bengkulu kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketahanan pangan nasional dengan menyalurkan 3.247.400 kilogram beras bantuan pangan dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP). 

Bantuan ini ditujukan untuk 162.370 Penerima Bantuan Pangan (PBP) yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu, untuk alokasi bulan Juni hingga Juli 2025.

Setiap PBP menerima 10 kilogram beras per bulan, selama dua bulan berturut-turut. Jumlah yang tampak kecil di atas kertas, namun di mata masyarakat kecil, bantuan ini adalah bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam menjawab kegelisahan rakyat terhadap harga bahan pokok yang terus bergejolak.

BACA JUGA:Cerita Tentang Bocah Pembawa Malapetaka

BACA JUGA:Sekolah Rakyat di Bengkulu, Harapan Baru bagi Anak dari Keluarga Miskin Ekstrem

“Kami tidak hanya mengirim beras. Kami membawa harapan dan bukti bahwa negara hadir untuk rakyatnya,” tegas Kepala Perum Bulog Kanwil Bengkulu,  Dody Syahrial saat meninjau langsung proses distribusi di gudang penyimpanan beras Bulog.

Distribusi bantuan dilakukan secara bertahap dan melibatkan lintas sektor. Pemerintah daerah, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, jajaran TNI/Polri hingga PT Jasa Prima Logistik sebagai mitra pengangkutan, bahu-membahu memastikan proses berjalan lancar dan tepat sasaran. Tak ada celah bagi penyelewengan, apalagi pengabaian terhadap kualitas.

“Seluruh beras yang kami distribusikan sudah melalui proses pemeriksaan mutu. Kami pastikan semuanya layak konsumsi dan dalam kondisi baik. Ini bentuk tanggung jawab kami kepada masyarakat,” ujarnya.

Tak hanya mengalir dari gudang ke titik distribusi, bantuan beras ini membawa efek psikologis bagi masyarakat. Di sejumlah lokasi pembagian, suasana haru tak bisa dibendung. 

Di Kelurahan Sidomulyo, Kota Bengkulu, seorang ibu rumah tangga dengan mata berkaca-kaca mengaku bersyukur bisa membawa pulang beras bantuan.

BACA JUGA:Istri Direktur Turut Diperiksa, Dugaan Skandal Suap Rekrutmen PHL PDAM Tirta Hidayah

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Buka Kegiatan Hari Donor Darah Sedunia di Markas PMI Bengkulu

“Alhamdulillah... 10 kilo ini sangat membantu. Anak-anak bisa makan tenang. Kami tahu, kami tidak sendiri,” ungkapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan