Makna dan Tradisi Berziarah ke Kuburan Jelang hari Raya Idhul Adha 2025

Makna dan Tradisi Berziarah ke Kuburan Jelang hari Raya Idhul Adha 2025 -Poto ilustrasi-

radarbengkulu - Beberapa lokasi pemakaman umum (TPU) di Kabupaten Sumenep ramai dikunjungi para peziarah pada Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Jumat (6/6/2025). 

Penduduk berduyun-duyun tiba sejak pagi untuk mendoakan kerabat yang telah wafat. 

Menurut pakarnya, Tradisi ziarah ke kubur pada hari besar keagamaan seperti Idul Adha tetap dilestarikan masyarakat sebagai wujud penghormatan dan doa bagi jiwa sanak saudara yang sudah berpulang. 

BACA JUGA:Tata Cara Salat Idul Adha bagi Perempuan saat sendirian di rumah, niat, bacaan doa, dan waktu salat

Banyak dari mereka yang tiba dengan membawa bunga tabur dan air, sambil melantunkan doa bersama di sekitar makam. 

 

Di TPU Dinding Buta, Karangpanasan, misalnya, antrian mobil tampak memanjang di seputar area pemakaman sejak pukul 07.00 WIB. 

 

"Kegiatan ini telah menjadi tradisi keluarga kami setiap Idul Adha."

 

“Kami hadir untuk mendoakan orang tua dan saudara yang telah tiada," kata Siti, seorang peziarah dari Pabian seperti dilansir dari laman RRI.

 

Fenomena serupa juga terlihat di beberapa TPU, contohnya di Karangpanasa. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan