2 Jamaah Haji Asal Bengkulu Wafat di Tanah Suci

Jamaah Haji Asal Bengkulu Wafat 2 Orang di Tanah Suci Pemerintah Pastikan Layanan dan Proses Fardu Kifayah Dijalankan Sesuai Protokol-poto ilustrasi-

 

RADAR BENGKULU  — Duka menyelimuti rombongan jamaah haji asal Provinsi Bengkulu. Dua orang jamaah dilaporkan wafat di Madinah, Arab Saudi, dalam waktu yang hampir bersamaan, pada Rabu, 14 Mei 2025.

Kedua jamaah tersebut adalah Saidun Basirun Sena (76), warga Kabupaten Bengkulu Selatan, dan Syahrul Hadi Salna (70), asal Kabupaten Lebong. Keduanya tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 2 asal Bengkulu, yang bergabung bersama kloter 3 embarkasi Padang.

Informasi resmi yang diterima dari Tim Kesehatan Haji Indonesia menyebutkan, Saidun Basirun Sena meninggal dunia pada pukul 14.15 waktu Arab Saudi (WAS) di Rumah Sakit King Salman, Madinah. Sementara itu, Syahrul Hadi Salna wafat sekitar pukul 19.15 WAS, di kamar hotel tempat ia menginap. Yakni Castle Hotel, Madinah.

Perjalanan Sang Jamaah

Sebelum wafat, Saidun sempat mengalami kondisi tubuh yang melemah setelah empat hari berada di hotel pasca kedatangannya di Madinah. Tim Kesehatan Haji Kloter 3 Padang, yang dipimpin dr. Abdul Wasik, mengamati bahwa almarhum mulai menunjukkan tanda-tanda tidak stabil secara fisik.

 

“Beliau tidak berselera makan, tampak lemah dan gelisah. Saat kami lakukan pemeriksaan, kondisi umum lemah, namun tanda vital masih dalam batas normal,” ujar dr. Wasik dalam laporan resminya.

 

Melihat kondisi tersebut, tim kesehatan segera melakukan koordinasi dengan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Setelah melalui pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter penanggung jawab sektor, almarhum dianjurkan untuk dirujuk ke RS King Salman.

 

 

"Jamaah segera kami bawa dengan ambulan ke rumah sakit. Disana beliau langsung masuk Instalasi Gawat Darurat dan mendapatkan penanganan intensif,” ungkapnya.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan