Soal Limbah, Wabup Seluma Sidak PT SSL

Wabup Seluma saat berdiskusi dengan pihak Perusahaan--
Wabup : Keberadaan Perusahaan Jangan Meresahkan Masyarakat
RADAR BENGKULU, SELUMA- Banyaknya keluhan masyarakat terkait polusi udara dan limbah keberadaan perusahaan pabrik CPO sawit di Seluma setiap tahun bak hangat-hangat tahi ayam. Warga melalui sejumlah pihak terkait mengaku sudah meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) unyuk menindaklanjuti, namun hasilnya setiap tahun selalu mengecewakan dan masih diabaikan.
''Persoalan polusi udara dan limbah pabrik percuma dilaporkan. Hasilnya gitu-gitu saja," keluh Asnawi, salah seorang tokoh pemuda dan lembaga swadaya masyarakat di Seluma.
Sementara itu, menanggapi banyaknya keluhan warga desa penyangga atas udara tidak sedap dari perusahaan PT Seluma Sawit Lestari (SSL) di Desa Talang Sebaris, Kecamatan Sukaraja, Jumat (31/1) pagi, Wakil Bupati Seluma, Drs H. Gustianto menyempatkan diri untuk melakukan sidak ke pabrik CPO yang baru beroperasi ini.
Dari hasil pantauan, masih ditemukan sejumlah Instalasi Pengelolaan Air Limbah(IPAl) belum maksimal berfungsi. Sehingga, menghasilkan udara dan aroma tidak sedap di desa penyangga.
BACA JUGA:Sungai Talo Meluap, Desa Padang Batu Nyaris Terisolir
BACA JUGA:Jelang Ramadhan, Harga TBS Kelapa Sawit Merosot
" Masih perlu adanya pembenahan. Salah satunya adalah IPAL nya belum berfungsi maksimal, sehingga menimbulkan bau yang keluar,”sampai Gustianto kepada sejumlah jurnalis.
Dalam pertemuan setelah dilakukan sidak, akhirnya manajemen mengakui jika masih ada kekurangan.
" Keberadaan perusahaan jangan sampai justru meresahkan masyarakat dan banyak membawa dampak negatif," sampainya.
Menanggapi persoalan tersebut, Manager PT SSL Widiyanto mengatakan siap menindaklanjuti semua yang telah disampaikan Wakil Bupati Gustianto.
" Tentunya masih banyak pembenahan dan ini akan kami sampaikan ke pimpinan kami," sampainya.