Pilkada 2024 di Bengkulu: Partisipasi Pemilih Meningkat, KPU Bengkulu Tercepat Kedua Pelaporan Direkap
Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono, SE--
RADAR BENGKULU – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024 telah usai dengan mencatatkan partisipasi pemilih mencapai 79,25 persen. Angka ini meningkat dibandingkan Pilkada 2020 yang hanya mencatat sekitar 77 persen.
Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono, SE pada pembukaan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat provinsi dan penetapan hasil Pilgub Bengkulu tahun 2024, yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, Sabtu 07 Desember 2024
"Jika berkaca dengan pilkada tahun 2020, maka ini tingkat partisipasi kita meningkatkan," ujar Rusman
Berdasarkan dari penetapan Hasil Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Povinsi Bengkulu Tahun 2024 tersebut, total daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.503.923 orang yang tersebar di 10 kabupaten/kota. Dari jumlah DPT tersebut pemilih yang hadir di tempat pemungutan suara (TPS) mengunakan hak pilihnya sebanyak 1.194.420 dari DPT. Kemudian suara yang dinyatakan sah yang tersebar di 3.452 TPS Se-Provinsi Bengkulu, sebanyak 1.118.946 suara dinyatakan sah, sementara 75.447 suara dinyatakan tidak sah. Dengan angka ini, masih ada sekitar 309.503 pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya
BACA JUGA:Sosialisasi e-Katalog Dorong Transparansi dan Dukungan Produk Lokal
BACA JUGA:Semarak Hari Ibu ke-96, Senam Bersama Warnai Perayaan di Bengkulu
Rusman berharap peningkatan partisipasi ini mampu mempertahankan predikat Provinsi Bengkulu sebagai peraih tingkat partisipasi tertinggi kedua secara nasional.
"Jika pada Pilkada 2020 lalu kita di posisi kedua dengan partisipasi 77 persen, mudah-mudahan Pilkada 2024 ini mampu mempertahankan posisi tersebut dengan angka 79,25 persen," harapnya..
Selanjutnya Rusman, menyampaikan terima kasihnya kepada masyarakat Bengkulu yang antusias menggunakan hak pilih mereka. Sehingga partisipasi pemilih pada Pilkada 24 meningkatkan dua persen lebih dibandingkan pada pilkada 2020 lalu.
"Peningkatan ini menunjukkan kesadaran politik masyarakat Bengkulu yang semakin baik. Dengan persentase ini, kami optimis bisa mempertahankan posisi kedua tingkat partisipasi nasional seperti Pilkada 2020 lalu," ujar Rusman.
Selain peningkatan partisipasi pemilih, KPU Bengkulu yang pemanfaatan teknologi dengan mengandalkan aplikasi Sirekap untuk rekapitulasi suara. Bengkulu menjadi provinsi kedua tercepat secara nasional dalam penggunaan Sirekap, hanya terpaut satu jam dari Sulawesi Utara yang berada di posisi pertama.
BACA JUGA:Plt Gubernur Bengkulu Tinjau Kerusakan Mess Pemda Pascakebakaran
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Melanda Bengkulu, BPBD Diminta Siaga Penuh
"Pengunaan Sirekap kita Provinsi Bengkulu mendapatkan peringkat nomor dua tercepat secara nasional," jelas Rusman.