Ketua DPW IKA UNP Bengkulu, Prof. Arono, menyampaikan bahwa inovasi di bidang pendidikan tidak bisa dilepaskan dari peran alumni universitas. Menurutnya, kualitas alumni mencerminkan reputasi lembaga pendidikan dan menentukan sejauh mana mereka bisa berkontribusi bagi masyarakat.
Oleh karena itu, IKA UNP memiliki program prioritas untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan, terutama dalam pengembangan SDM yang profesional di dunia pendidikan.
BACA JUGA:Begini Penjelasan Buya Yahya Jika Melakukan Dan Mengikuti Amalan Berdasarkan Sumber Medsos
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan pendidikan di Bengkulu melalui peningkatan kesejahteraan anggota dan pengabdian kepada masyarakat. Alumni UNP akan selalu berperan aktif dalam mencerdaskan sekolah, keluarga, dan masyarakat," kata Arono.
Era Society 5.0 menawarkan peluang besar bagi dunia pendidikan untuk berinovasi. Teknologi yang semakin maju dapat digunakan untuk mempercepat proses pembelajaran, menciptakan metode pengajaran yang lebih efektif, dan mempersiapkan siswa agar lebih siap menghadapi dunia kerja.
Namun, di balik peluang tersebut, ada tantangan besar yang harus dihadapi. Yaitu bagaimana memastikan bahwa setiap individu mendapatkan akses pendidikan yang memadai dan mampu memanfaatkan teknologi dengan bijak.
Rohidin Mersyah menegaskan bahwa kunci utama untuk menghadapi tantangan ini adalah kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan dunia usaha.
BACA JUGA:Cegah Perundungan Terhadap Anak
"Sinergi yang kuat antara berbagai pihak akan menghasilkan SDM yang mampu berinovasi dan memimpin perubahan di masa depan," tuturnya.
Simposium ini diharapkan menjadi awal dari perubahan besar dalam cara pendidikan dipandang dan dikembangkan di Bengkulu. Melalui inovasi dan kerja sama yang erat, Bengkulu bertekad mencetak SDM unggul yang siap berkontribusi dalam membangun masyarakat di era Society 5.0.