RADAR BENGKULU – Ketua DPRD Bengkulu Utara Sonti Bakara,SH mengatakan sinergitas adalah kunci peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan. Masalah pendidikan bukan hanya menjadi sorotan dari pemerintah pusat dengan menetapkan minimal anggaran bagi bidang pendidikan. Namun hal ini juga menjadi target pembangunan pemerintah dan DPRD Bengkulu Utara (BU), apalagi jumlah sekolah yang sangat besar di BU mencapai 280 SD dan SMP. Belum termasuk PAUD yang juga lebih dari 200 unit yang saat ini aktif melakukan aktivitas pendidikan bagi masyarakat BU. BACA JUGA:Sekolah Kebangsaan 3.0 UNIB Dorong Pemilih Pemula yang Cerdas dan Kritis Sonti Bakara, SH mengatakan sinergitas dan kolaborasi merupakan kunci utama untuk semakin meningkatkan akses dan mutu pendidikan. Melalui pendidikan yang bermutu tentunya akan menciptakan generasi atau sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Untuk itu, sinergi pemerintah dengan lembaga pendidikan merupakan peran penting untuk mewujudkan hal tersebut. Sebab, sinergi dan kolaborasi merupakan kunci utama untuk semakin meningkatkan akses dan mutu pendidikan. "Peningkatan dan pembangunan pendidikan tidak mungkin hanya dilakukan sendiri oleh pemerintah. Semua pihak harus terlibat,termasuk sektor swasta," kata Sonti. BACA JUGA:DPRD BU Tekankan Pemerataan Pembangunan Hingga Daerah Transmigrasi Sinergitas merupakan kunci penting untuk meningkatkan mutu pendidikan. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, komunitas, dan sektor swasta dapat menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih baik. Dengan bekerja bersama, tentu akan dapat mengidentifikasi dan mengatasi tantangan pendidikan, mengoptimalkan sumber daya, dan mengembangkan inovasi yang mendukung peningkatan mutu pendidikan secara menyeluruh. Sinergitas juga memungkinkan pertukaran ide dan praktik terbaik, menciptakan lingkungan belajar yang holistik dan responsif terhadap kebutuhan peserta didik. "Dengan bekerja bersama, kita dapat mengidentifikasi dan mengatasi tantangan pendidikan, mengoptimalkan sumber daya, dan mengembangkan inovasi yang mendukung peningkatan mutu pendidikan secara menyeluruh," terangnya. Politisi PDIP ini juga mengungkapkan sejumlah strategi mengajak pihak swasta dalam pengembangan pendidikan ini sangat penting dan harus dilakukan untuk percepatan pembangunan pendidikan.terutama melalui program Tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) harus lebih dimaksimalkan lagi agar memperkuat kualitas pendidikan dan makin meningkatkan kapasitas guru. BACA JUGA:Penilaian Ombusman, Bengkulu Selatan Zona Hijau "Dengan adanya sinergi dan kolaborasi seluruh pihak terkait, maka diharapkan akan mendukung upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045 dan menciptakan generasi emas dan berkualitas yang dapat bersaing di pasar kerja," ungkapnya. Selain itu, meskipun kabupaten hanya bertanggung jawab pada aktifitas pendidikan mulai dari tingkat PAUD, SD dan SMP, ia juga meminta pemerintah tetap memperhatikan pengembangan pendidikan untuk tingkat SMA, SMK maupun Madrasah yang ada di BU. Meskipun pengelolaan kewenangan SMA dan SMK menjadi kewenangan Pemda Provinsi atau Gubernur sedangkan Madrasah menjadi kewenangan Kementerian Agama, namun siswa yang belajar tersebut tetap saja masyarakat BU. “Sehingga juga tetap harus ada program yang bisa menyentuh langsung siswa. Termasuk mengikutsertakan siswa SMA dan SMK dalam pelaksanaan program-program yang sudah disusun pemerintah,” terangnya. BACA JUGA:Perpustakaan Daerah Wadahnya Ilmu Pengetahuan Ia menilai jika perbedaaan pengelolaan sekolah bukan berarti pemerintah sepenuhnya lepas tangan terkait perkembangan pendidikan tingkat SMA, SMK dan Madrasah. Karena keberhasilan siswa tersebut juga tetap menjadi tanggungjawab pemerintah daerah lantaran mereka adalah masyarakat BU yang juga cerminan masa depan daerah. Maka pemerintah daerah harus juga bersinergi dengan Gubernur dalam melakukan pembangunan. Setidaknya pembangunan tersebut bisa berjalan sesuai dengan tahapannya masing-masing,” terangnya. BACA JUGA:Hari Juang TNI-AD, Kodim 0425 Seluma Tanam Pohon dan Bagikan Santunan Ia yakin dengan sinergitas semua pihak baik pemerintah daerah dan provinsi, kelompok masyarakat, pemerhati pendidikan hingga sektor swasta. Maka pembangunan pendidikan di BU akan terus bergerak cepat dan manfaatnya dirasakan masyarakat untuk menciptakan generasi BU yang berkualitas. (ae2/rls/prw)
Kategori :