Dengan waktu yang semakin mendekati masa pendaftaran, Dedy Black dan Agi fokus untuk menggalang dukungan yang lebih luas dari masyarakat dan partai-partai politik. Mereka percaya bahwa dukungan dari masyarakat akan menjadi modal penting dalam meraih kemenangan di Pilwakot Bengkulu 2024.
Dedy Black menekankan pentingnya sinergi antara tim kampanye dan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama. "Kami ingin memastikan bahwa setiap langkah yang kami ambil mendapatkan dukungan dari masyarakat. Kami berkomitmen untuk membangun Bengkulu yang lebih baik," tutur Dedy Black.
Sementara itu, Nuragiyanti atau Agi, menyatakan optimisme serupa mengenai peluang mendapatkan rekomendasi dari partai-partai lain.
“Kami optimis dan dengan dukungan serta dorongan dari masyarakat, kami akan berusaha semaksimal mungkin,” kata Agi singkat.
Agi juga menegaskan bahwa dirinya bersama Dedy Black akan segera memenuhi semua persyaratan yang diminta oleh DPP Partai Nasdem.
Salah satunya adalah menjalin komunikasi politik dengan partai-partai lain untuk mendapatkan dukungan dalam memenuhi syarat pencalonan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu.
Pada rekomendasi tersebut, pasangan ini juga diminta untuk memenuhi semua persyaratan pencalonan ke KPU Kota Bengkulu sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mereka harus melaporkan hasilnya kepada DPP Partai Nasdem paling lambat 14 hari sebelum masa pendaftaran pencalonan Pilkada 2024 dibuka.
BACA JUGA:Satu Data Indonesia untuk Tingkatkan Akurasi Data Daerah
BACA JUGA:Pemdes Suka Marga Salurkan BLT DD, 30 KPM Senyum Bahagia
BACA JUGA:Ini Pemenang Lomba Perpustakaan Tingkat SMP/MTs di Bengkulu Utara
“Kami akan terus menjalin komunikasi dengan parpol lain di Kota Bengkulu,” ujar Agi.
Melalui upaya ini, Dedy Black dan Agi berharap dapat memperkuat posisi mereka sebagai calon yang kompeten dan siap memimpin Bengkulu menuju masa depan yang lebih cerah. Komitmen mereka untuk mengedepankan kepentingan masyarakat diharapkan mampu menarik simpati dan dukungan yang lebih luas dari warga Bengkulu. (Wij)