RADAR BENGKULU - Menghadapi pesta demokrasi di Kota Bengkulu yang akan digelar serentak pada 27 November 2024 mendatang, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Bengkulu selain akan menjaring calon Walikota (Cawali) dan calon Wakil Walikota (Cawawali).
Karena PPP Kota Bengkulu hanya berhasil dapat 1 kursi di Pileg Februari 2024 lalu, untuk itu PPP Kota akan menggalang koalisi dengan partai politik (parpol) yang memiliki kursi di DPRD Kota Bengkulu hasil Pemilu Legislatif (Pileg) pada 14 Februari 2024 lalu.
Untuk proses penjaringan calon sendiri, dimulai dari tanggal 1 sampai 15 Mei 2024 atau selama 15 hari.
“Kita dari DPC PPP sudah mendapatkan instruksi DPP sekaligus juklak dan juknis, untuk memulai proses Pilkada, tepatnya pendaftaran cawali dan cawawali Bengkulu selama 15 hari dimulai dari tanggal 1 sampai 15 Mei nanti,” ungkap Ketua DPC PPP Kota Bengkulu Dedy Exwan didampingi Tim Lima, bertempat di Sekretariat DPC PPP Kota Benģkulu, Jumat, (3/5)
BACA JUGA:Ini Format Pendaftaran Calon Bupati dan Cawabup di PPP Kabupaten Mukomuko
BACA JUGA:Kadistan Minta Penyuluh Data Petani yang Gunakan Pupuk Organik
Selain itu menurut Dedy, sembari PPP membuka pendaftaran calon yang dilakukan secara gratis, juga menerapkan system jemput bola.
Mengingat dengan PPP yang hanya memiliki 1 kursi, harus aktif.
Terlebih lagi juga sudah ada beberapa nama kandidat Bakal Calon (Balon) Walikota yang masuk dalam pemantauan dan sudah melakukan komunikasi awal untuk mengambil formulir pendaftaran, seperti, M. Saleh, Suhartono, Elfi Hamidy, Ahmad Kanedi, Ronny Tobing dan lain-lainnya, dipersilahkan mendatangi Sekretariat DPC PPP.
“Dalam penjaringan, silakan para kandidat yang mendaftar dengan mengambil formulir dan mengembalikannya. Setelah kita (Tim Lima PPP,red) akan ditindak lanjuti ke DPP untuk keputusan akhir nya,” terangnya.
BACA JUGA:Pelepasan Siswa Kelas IX MTsN 1 Kota Bengkulu Dihadiri Kakanwil Kemenag, Ini Pesan Diniah
BACA JUGA:Bintara Kodim 0423/BU Menjadi Nara Sumber Pelatihan Ketahanan Pangan Nabati dan Hewani
Dedy menyampaikan, dari komunikasi politik untuk rencana koalisi juga terus dilakukan. Bahkan diwacanakan untuk terjadi koalisi besar.
Diantaranya, Partai Golkar, PKB, Demokrat dan Hanura masing-masing memiliki 3 kursi di DPRD Kota.
“Harapan kita dari beberapa parpol ini nantinya terjadi koalisi besar, bersama Hanura, PKB, Demokrat dan PPP dengan masing-masing tiga kursinya, ditambah 1 kursi PPP di DPRD Kota Bengkulu,” katanya.