RADAR BENGKULU - Teripang merupakan jenis ulat laut yang hidup di karang dan pasir pinggir pantai mulai dari kedalaman setengah meter sampai kedalaman laut.
Terdapat berbagai jenis bahkan ratusan jenis. Tentu jenis teripang jenis api-api saat ini yang sedang diburu oleh pedagang teripang yang datang dari daerah Jawa Timur.
Teripang laut banyak jenisnya dengan berbagai variasi harga. Seperti yang dikatakan Madal (55) warga Desa Tanjung Beringin Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, Sabtu (20/01/2024)
Madal (55) selain toke teripang ia juga mencari sendiri teripang tersebut dari hasil nyelam di laut Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur.
Dia menceritakan bahwa teripang jenis api-api sangat mudah didapat laut berkarang sepanjang laut Kabupaten Kaur.
Selain jenis teripang api-api, Gamat dan Cerah hitam masih banyak dan melimpah.
BACA JUGA:Pohon Sawit Tumbang, 1 Keluarga Lagi Tidur Nyaris Tertimpa, Begini Kondisinya
BACA JUGA:Satlantas Polres Kaur Berbagi dengan Balita Stunting
"Saat ini teripang jenis api-api selain mudah didapat tentu harga jualnya diangka Rp 400 ribu perkilo keringnya, selain harga jualnya masuk dari hitungan bisnis teripang jenis ini juga bisa dikonsumsi untuk obat- obatan," Kata Madal.
Madal menambahkan semua jenis teripang punya nilai ekonomis yang tinggi cuma tergantung jenis apa yang banyak di lautan setiap pantai berbeda-beda jenis.
Selama ini kita tidak tahu bahwa ulat laut yang selama ini menakutkan bentuknya punya nilai jual tinggi dan bisa dikonsumsi selain enak tentu bermanfaat untuk kesehatan.
Terpisah sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kaur Robi Antomi SP, M. Ling membenarkan kekayaan alam laut Kabupaten Kaur melimpah mulai dari jenis ikan, gurita, lobster termasuk teripang dan cumi.
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Memiliki 41 Titik WiFi Gratis, Untuk Apa Sih?
BACA JUGA:Penilaian dan Standar Akreditasi Semester II Polres Kaur Telah Dilakukan
"Jenis teripang memang mudah didapat tapi selama ini masyarakat nelayan belum tau cara ngolah sesuai yang dibutuhkan pasaran karena jenis ini harus diolah dulu baru bisa dijual, tentu perlakuannya beda dengan ikan ketika didapat nelayan langsung di berikan es sebagai pembeku dagingnya," ujar Robi.