"Jika menggunakan gas, aromanya cukup terdeteksi." "Arang batok lebih eco-friendly dan telah menjadi ciri khas kerak telor," tambahnya.
Sebagai pedagang, ia berharap kerak telor tetap disukai meskipun menghadapi tantangan ekonomi.
“Semoga ada lebih banyak pembeli, sukses besar.” "Ada seorang pelanggan yang selalu membeli 10 porsi setiap bulan, itu membuatnya semakin bersemangat," katanya dengan penuh harapan.
Kerak telor merupakan tradisi masakan Indonesia yang tetap memiliki relevan di tengah perkembangan modern.
Melalui inovasi dan pelestarian, diharapkan makanan khas Betawi ini dapat bertahan dan menjadi kebanggaan masyarakat.
Kategori :