Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu Gelar Workshop Penguatan Ekosistem Ekonomi Kreatif Melalui Bengkulu Creativ

Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu gelar workshop-Naura Qristina-RADAR BENGKULU

RADAR BENGKULU - Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu menggelar workshop fasilitas proses kreasi, produksi distribusi, konsumsi dan konservasi ekonomi kreatif dengan tema acara penguatan ekosistem ekonomi kreatif (Ekraf) melalui Bengkulu Creative hub yang dilaksanakan di Hotel Wilo Bengkulu, pada Selasa, 9 Juli 2024.

Peserta yang hadir pada kegiatan ini dihadiri hingga 100 peserta dari berbagai pelaku ekonomi kreatif.

Dalam sambutan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, SP., M.Si., menyampaikan pentingnya sektor ekonomi kreatif dan harus selalu tumbuh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kita harapkan dengan adanya wadah ini dapat memberikan semacam wadah untuk melakukan komunikasi atau koordinasi pembinaan dan mensupport rekan-rekan yang 17 subsektor ekraf itu sehingga dapat berkembang dan maju," ujar  Murlin Hanizar di Hotel Wilo, pada 9 Juli 2024. 

Kemudian, Murlin juga menambahkan bahwa mendukung ekonomi kreatif ini sendiri membutuhkan perhatian dan peran dari pemerintah itu sendiri.

"Disamping itu, juga mungkin nanti kita butuh juga perhatian dan peran dari pemerintah yang terkait. Jadi, itu tugas-tugas kami dalam mengakomodir dan koordinir pelaku-pelaku usaha kreativitas dan creator yang tergabung dalam ekonomi kreatif," tambah Murlin.

Selain itu, ia berharap dengan dilantiknya pengurus Gekrafs dapat segera melaksanakan tugasnya untuk melakukan aksi-aksi yang sesuai dengan bidang tugas masing-masing, sehingga tumbuh kembangnya Ekraf di Provinsi Bengkulu ini akan menjadi lebih baik.

BACA JUGA:Proyek Kolam Retensi Pengendalian Banjir di Bengkulu Siap Dimulai 2025

BACA JUGA:Usai Dikritik Masyarakat, Jalan Danau Simpang Harapan Bengkulu Diperbaiki

Dalam kesempatan ini, Ketua DPW Gekrafs  Provinsi Bengkulu, Muhammad Ihsan Sobari, S.E, mengapresiasi sambutan dari Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu. Mudah-mudahan dengan adanya sinergitas antara Gekrafs dan Dispar bisa membangkitkan Ekonomi yang ada si Provinsi Bengkulu lebih baik.

"Untuk saat ini sudah ada 17 anggota yang akan dilantik pada hari ini. Lalu, untuk membangkitkan ekonomi di Provinsi Bengkulu ini sendiri tentunya kita tidak bisa bergerak sendiri. Kita harus ada bersinergi dengan pemerintah sebagai pemangku kepentingan disini," ujar Muhammad Ihsan Sobari. 

Kepala Bidang Ekonomi Kreatif, Heny juga menyampaikan bahwa ada 10 permasalahan yang belum banyak dilakukan untuk pengembangan ekonomi kreatif ini.

"Salah satunya itu belum optimalnya ekosistem ekonomi kreatif yang berdaya saing global. Masih kurang memadainya infrastruktur dan konseptik bagi pelaku ekonomi kreatif, masih kurangnya sosialisasi pada pelaku subsektor ekraf mengenai regulasi dan masih banyak lagi," ujar Heny.

Untuk itu, lanjut Heny,  pemerintah melalui Dinas Pariwisata untuk dapat memfasilitasi dan memberdayakan komunitas dari 17 subsektor Ekonomi Kreatif agar bisa lebih maju.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan