Bujian Dusun Pertama Kali Dilakukan Bupati Bengkulu Selatan

RADAR BENGKULU, MANNA - Program unggulan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan Yaitu  Bujian Dusun di Desa Ulak Lebar.

Ini bujian dusun pertama kali dilakukan usai Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi. Yang mana sebelumnya program Bujian Dusun ini sudah sering dilakukan dengan hasil  mempunyai dampak sangat besar terhadap pelayanan kepada masyarakat.

Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, SE.MM mengatakan program Bujian Dusun ini merupakan wadah bagi Pemerintah Daerah menampung aspirasi serta menyelesaikan persoalan yang dihadapi, mulai dari kesehatan, sosial, serta pelayanan - pelayanan lainnya yang diselesaikan yang mana selama ini belum didapatkan masyarakat.

"Bukan itu saja keluhan lainnya kita tampung dan diselesaikan,seperti  keluhan tentang kesehatan, yakni baik itu BPJS tidak aktif  ataupun beasiswa untuk anak-sekolah serta masalah sandang pangan serta papan yang memang akan di sejahterakan. Bahkan kita juga mendekatkan pelayanan kepada seluruh masyarakat,"papar Gusnan di Desa Ulak Lebar Kecamatan Pino Senin (22/04).

Program bujian dusun ini juga bisa mendekatkan pelayanan ke masyarakat. Artinya seluruh OPD yang terkait dari segi pelayanan akan mengantor juga didesa pada hari itu.

Bahkan pelayanannya bisa dilakukan dalam satu hari bisa selesaikan,tanpa harus menunggu berhari-hari,seperti pelayanan pembuatan KTP, pengaktifan BPJS, bahkan perizinan terkait usaha.

BACA JUGA:BPN Bengkulu Selatan Ikut Sukseskan GSRA

BACA JUGA:Rifa’i Tajuddin, Hadiri Pembicaraan Tingkat II Dua Raperda

BACA JUGA:Pemda Bengkulu Selatan akan Gunakan Aplikasi e- Sakip

Bukan hanya pelayanan yang ada di Pemerintahan,pihaknya juga mengundang seluruh stakeholder yang ada seperti pihak Kejaksaan, kepolisian dan lainnya. 

Intinya Pemerintah akan mempermudah pelayanan kepada masyarakat.

"Dengan program Bujian Dusun ini kita bisa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,kalaupun persoalan itu tidak bisa diselesiakan dalam satu hari maka kami juga meminta kepada OPD terkait untuk memfasilitasinya,tidak jarang hal itu sudah banyak kami lakukan seperti keluhan terkait infrastruktur,"pungkas Gusnan.