Wagub Bengkulu Kukuhkan Zamhari sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu

 

RADAR BENGKULU - Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah Syahili Sibarani, S.I.P., M.Si mengukuhkan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu di Ruang Pola Pemprov Bengkulu, Kamis 14 Maret 2024.

Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur mengucapkan selamat kepada Zamhari, S.H M.H yang dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu. 

"Saya selaku Wagub dan Ketua Tim TPPS Provinsi Bengkulu, agar dapat bekerjasama lebih erat lagi. Karena kita harus satu visi, tanggungjawab untuk menurunkan stunting di Provinsi Bengkulu. Tentunya untuk itu tidak bisa sendiri, semuanya terlibat. Jadi harapan saya kepada kepala BKKBN yang baru agar kiranya menyusun program-program dan membenahi semua jaringan yang ada di desa, sehingga penekanan stunting ini bisa kita turunkan," kata Wagub Rosjonsyah, pada Kamis 14 Maret 2024.

Sementara itu,  Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN RI,  Nopian Andusti menyatakan, dengan dikukuhkannya Zamhari, S.H., M.H sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu, diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan kinerja yang sudah dibangun dengan baik agar dipertahankan. 

BACA JUGA:Jasa Raharja Bengkulu dan RS Tiara Sella Komitmen Taat Bayar SWDKLLJ dan Pajak Kendaraan Bermotor

BACA JUGA:Agar Tetap Kuat dan Bugar, Ini Latihan Yang Harus Dilakukan

"Harapannya, kinerja yang selama ini sudah dibangun dengan baik agar tersertifikatkan, ranah yang sudah bagus dipertahankan, mana yang kurang harus ditingkatkan," ujar Nopian Andusti. 

Nopian berpesan kepada kepala perwakilan BKKBN yang baru dapat berkolaborasi dan mampu mengajak mitra-mitra agar progam-program yang ada dapat terlaksana dengan baik. 

"Kemudian pesan saya kepada Kaper BKKBN yang baru dapat berkolaborasi, bekerjasama dan mampu mengajak mitra-mitra strategis untuk bersama-sama agar program-program ini dapat terlaksana dengan baik. Karena kalo kita hanya bekerja sendiri , maka pekerjaan berat terasa sulit untuk kita selesai kan. Apabila pekerjaan berat kita kerjakan bersama-sama dengan semua pihak, maka dapat terlaksana dan akan terasa lebih ringan."  

Nopian juga menambahkan,  target penurunan stunting tahun 2024 di Provinsi Bengkulu adalah diangka 12 persen. Sedangkan secara nasionalnya untuk penurunan angka stunting ada di 14 persen.  

Kemudian Zamhari, S.H., M.H sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu yang baru mengatakan, ada sejumlah program kerja yang akan dilakukan dalam 100 hari kerja ini, terutama komunikasi dan koordinasi untuk upaya penurunan stunting di Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Kordiv HPPH dan Bawaslu Kaur Hadiri Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Tingkat Nasional

BACA JUGA:Bupati Mukomuko Sapuan Disebut Akun Facebook Mengalami Kecelakaan